Rabu 13 Nov 2024 14:23 WIB

Tips Traveling Bagi Penderita Diabetes Agar Perjalanan Menyenangkan

Traveling membutuhkan perhatian ekstra untuk menjaga kondisi kesehatan diabetesi.

Penderita diabetes (ilustrasi). Makanan merupakan aspek penting bagi penderita diabetes saat melakukan perjalanan liburan.
Foto: www.freepik.com
Penderita diabetes (ilustrasi). Makanan merupakan aspek penting bagi penderita diabetes saat melakukan perjalanan liburan.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Apakah Anda penderita diabetes? Jika ya, maka ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat bepergian.

Dokter spesialis penyakit dalam & travel health expert Eka Hospital BSD Rudy Kurniawan mengatakan makanan juga merupakan aspek penting bagi penderita diabetes saat melakukan perjalanan liburan sehingga dianjurkan membawa camilan sehat yang kaya serat dan rendah gula. Ia mengatakan beberapa makanan ringan yang mudah disimpan seperti kacang-kacangan, buah-buahan segar, atau bar rendah gula, bisa menjadi pilihan yang baik untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil.

Baca Juga

"Dengan membawa makanan ringan sendiri, diabetesi bisa lebih mudah menghindari konsumsi makanan tinggi gula yang mungkin tidak terhindarkan selama perjalanan," katanya di Tangerang Selasa (12/11/2024).

Ia menjelaskan traveling membutuhkan perhatian ekstra untuk menjaga kondisi kesehatan tetap stabil bagi diabetesi. Maka saat bepergian, ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan untuk mencegah komplikasi dan memastikan perjalanan berjalan lancar, mengingat perbedaan zona waktu serta aktivitas fisik berpotensi mempengaruhi kadar gula darah.

Para diabetesi juga disarankan untuk membawa obat-obatan pribadi seperti insulin, obat oral, dan juga alat pengukur gula darah dalam jumlah lebih dari yang biasanya dibutuhkan, sebagai antisipasi terhadap kemungkinan keterlambatan atau perubahan rencana yang tak terduga. "Penting juga untuk menyimpan semua obat di tempat yang mudah dijangkau dan memastikan mereka disimpan sesuai instruksi penyimpanan yang direkomendasikan, misalnya insulin sebaiknya disimpan di tempat yang sejuk," ujarnya.

Jika ingin melakukan hiking, kata dia, diperlukan persiapan khusus agar tetap aman dan nyaman, karena melibatkan aktivitas fisik intens yang dapat memengaruhi kadar gula darah. Diabetesi juga harus memastikan membawa perlengkapan medis yang lengkap dan mudah dijangkau seperti insulin, obat-obatan, dan alat pengukur gula darah.

"Lokasi hiking pastinya berada di alam terbuka jauh dari fasilitas medis, disarankan untuk membawa lebih banyak persediaan obat dibanding biasanya sebagai langkah antisipasi. Selain itu insulin sebaiknya disimpan dalam wadah pendingin portabel untuk menjaga suhu dan efektivitasnya," ujar Rudy.

Selain memperhatikan aktivitas fisik serta menjaga pola makan, vaksinasi juga merupakan hal yang penting, sebab vaksinasi dapat membantu diabetesi menghindari komplikasi yang lebih serius. Ada beberapa vaksin yang direkomendasikan untuk menjaga kesehatan tubuh tetap optimal, antara lain vaksin influenza, vaksin pneumonia, vaksin hepatitis B, Vaksin Tetanus, Difteri, dan Pertusis (TDAP), Vaksin Herpes Zoster (Shingles) atau cacar ular.

Dengan persiapan yang tepat, kata dia, diabetesi dapat menikmati perjalanan dengan aman, nyaman, dan percaya diri, tanpa harus khawatir. "Terutama lakukan vaksinasi dengan konsultasi ke dokter spesialis penyakit dalam atau konsultan diabetes, atau dokter spesialis kesehatan perjalanan (travel health), sebab vaksinasi adalah salah satu cara terbaik untuk melindungi penyandang diabetes dari infeksi yang dapat memperburuk kondisi kesehatan," kata dia.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement