REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC) merilis hasil survei terbaru terkait Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta 2024. Dalam survei yang dirilis pada Rabu (14/11/2024), elektabilitas Pramono Anung-Rano Karno menjadi yang paling tinggi dibandingkan pasangan calon (paslon) lainnya.
Pramono mengaku optimistis dapat menang dalam satu putaran dengan melihat hasil survei terbaru yang dirilis SMRC. Pasalnya, elektabilitas paslon nomor urut 3 itu telah mencapai 46 persen, jauh meninggalkan Ridwan Kamil-Suswono (39,1 persen) dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana (5,1 persen).
"Ya kalau orang fight kan harus optimis. (Elektabilitas) 0,1 aja fight, optimis, apa lagi sekarang kan beda banget," kata calon gubernur (cagub) Jakarta itu, Rabu sore.
Karenanya, ia mengaku akan terus berkampanye dengan turun langsung mendatangi masyarakat di Jakarta. Meski sudah unggul secara elektabilitas, politisi PDIP itu mengaku tidak akan mengubah gaya kampanyenya.
"Walaupun saya belum baca datanya, tapi tentunya ini pasti sangat membuat saya pribadi, Bang Doel, makin bersemangat untuk fight dan bersosialisasi," ujar dia.
Ia mengungkapkan, keyakinan untuk menang dalam satu putaran di Pilgub Jakarta bukan tanpa alasan. Ia menyebutkan, pemilih yang belum menentukan pilihan dalam hasil survei SMRC relatif kecil, yaitu 9,8 persen. Apabila jumlah itu dibagi dua, otomatis ia akan bisa mendapatkan suara 50 persen plus satu.
"Jadi kalau undecided-nya 9,8 persen, seru tuh. Kalau undecided-nya dibagi dua aja lah, seru tuh," kata dia.
Diketahui, survei SMRC yang dilakukan pada periode 31 Oktober hingga 9 November itu menggunakan metode multistage random sampling, dengan jumlah sampel 1.210 responden. Adapun margin of error survei itu diperkirakan mencapai 2,9 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.