Sejumlah petugas dari tim gabungan mengevakuasi pengungsi dari Desa Waiula menuju ke Posko Pengungsian Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Desa Konga, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, Rabu (13/11/2024). Tim gabungan TNI/Polri, dan Basarnas terus berupaya mengevakuasi warga karena wilayah yang terdampak erupsi Lewotobi semakin meluas, sementara jumlah pengungsi saat ini menurut data BPBD Flores Timur telah mencapai 13.116 orang. (FOTO : ANTARAFOTO/Mega Tokan)

Sejumlah pengungsi dari Desa Waiula berada di dalam truk untuk dibawa ke Posko Pengungsian Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Desa Konga, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, Rabu (13/11/2024). Tim gabungan TNI/Polri, dan Basarnas terus berupaya mengevakuasi warga karena wilayah yang terdampak erupsi Lewotobi semakin meluas, sementara jumlah pengungsi saat ini menurut data BPBD Flores Timur telah mencapai 13.116 orang. (FOTO : ANTARAFOTO/Mega Tokan)

Petugas TNI dan Basarnas membantu pengungsi dari Desa Waiula naik ke dalam truk untuk dibawa ke Posko Pengungsian Erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki di Desa Konga, Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, Rabu (13/11/2024). Tim gabungan TNI/Polri, dan Basarnas terus melakukan evakuasi karena wilayah yang terdampak erupsi Lewotobi semakin meluas, sementara jumlah pengungsi saat ini menurut data BPBD Flores Timur telah mencapai 13.116 orang. (FOTO : ANTARAFOTO/Mega Tokan)

Sejumlah pengungsi terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki duduk di depan tenda mereka di posko pengungsian Desa Kobasoma Titehena, Kabupaten Flores Timur, NTT, Rabu (13/11/2024). BMKG menyebutkan debu vulkanik letusan Gunung Lewotobi Laki-laki telah menyebar ke arah barat dan barat daya hingga ke Pulau Lombok di NTB, sementara BNPB mencatat jumlah pengungsi hingga Selasa (12/11) mencapai 13.116 jiwa tersebar di delapan titik pengungsian. (FOTO : ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra)