REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Agama Islam mengajarkan kepada manusia untuk hidup damai dan adil. Bahkan agama Islam secara sistematis menghapus perbudakan yang dilakukan orang-orang rasis.
Di masa lalu, di era Nabi Muhammad SAW, dikisahkan bahwa ada seorang budak berkulit hitam yang hendak dijual di pasar. Para pembeli berdatangan menawarnya.
Ketika para pembeli mengerumuni budak itu, tiba-tiba budak itu berteriak lantang.
"Siapapun yang ingin membeliku, aku mengajukan syarat, yaitu jika waktu sholat tiba, aku minta dibebaskan mengerjakan sholat berjamaah di belakang Rasulullah SAW. Siapapun yang bersedia menerima syaratku ini, ia berhak membeliku,” ujar budak berkulit hitam itu, dikutip dari buku 115 Kisah Menakjubkan dalam Kehidupan Rasulullah SAW yang ditulis Fuad Abdurahman.
Datanglah orang yang bersedia memenuhi syaratnya dan membeli budak itu. Sejak saat itu, budak kulit hitam itu dibebaskan mengerjakan sholat berjamaah bersama Nabi Muhammad SAW. Budak itu selalu mendirikan sholat secara berjamaah dan tidak pernah ketinggalan.