Kamis 14 Nov 2024 17:06 WIB

Profil Syekh Ahmad Yasin, Sang Pejuang Palestina di Atas Kursi Roda

Kondisi fisik tak menghalangi pahlawan Palestina, Syekh Ahmad Yasin dalam berjuang.

Syekh Ahmad Yasin.
Foto: AP
Syekh Ahmad Yasin.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Muhammad Said Mursi dalam buku Tokoh-Tokoh Besar Islam Sepanjang Sejarah, mengungkapkan, pemilik nama lengkap Ahmad Ismail Yasin itu lahir pada 1938. Ia menjadi yatim ketika berusia tiga tahun.

Seiring dengan perang pada 1948, yang dipicu berdirinya Israel, Ahmad Yasin ikut keluarganya mengungsi ke Gaza. Mereka akhirnya menetap di kamp pengungsian al-Shati.

Baca Juga

Saat berusia 12 tahun, ia mengalami kelumpuhan total setelah bermain gulat dengan seorang kawannya. Lehernya sempat diplester selama 45 hari. Namun, ia harus mengalami kelumpuhan seumur hidup.

Sejak kecil Syekh Ahmad Yasin berjiwa bijak, sabar, dan tabah. Ia tak menceritakan kalau tubuhnya mengalami luka seperti itu karena ulah temannya, al-Khatib. Semua itu dilakukannya, semata-mata karena tak ingin hubungan persaudaraan antara keluarganya dan keluarga teman itu retak. Ia hanya mengaku terluka ketika sedang bermain lompat katak di sekolahnya.

Kondisi fisiknya tak menghalanginya berbuat banyak. Memang, ia terpaksa tidak meneruskan studi di Universitas Al-Azhar Kairo, Mesir, karena kecelakaan yang dialami. Namun, ia adalah seorang otodidak.

Minatnya pada filsafat, ilmu agama, politik, sosiologi, dan ekonomi membuatnya menjadi seorang tokoh. Masyarakat Gaza pun mendaulatnya sebagai seorang pembicara atau orator di Jalur Gaza. Ia juga sering mengisi khutbah Jumat.

Karier pertama Syekh Ahmad Yasin adalah menjadi guru bahasa Arab di sekolah dasar di Rimal, Gaza. Mengajar murid-muridnya dengan hati dan keikhlasan membuatnya menjadi guru idola.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰبَنِيْٓ اٰدَمَ لَا يَفْتِنَنَّكُمُ الشَّيْطٰنُ كَمَآ اَخْرَجَ اَبَوَيْكُمْ مِّنَ الْجَنَّةِ يَنْزِعُ عَنْهُمَا لِبَاسَهُمَا لِيُرِيَهُمَا سَوْاٰتِهِمَا ۗاِنَّهٗ يَرٰىكُمْ هُوَ وَقَبِيْلُهٗ مِنْ حَيْثُ لَا تَرَوْنَهُمْۗ اِنَّا جَعَلْنَا الشَّيٰطِيْنَ اَوْلِيَاۤءَ لِلَّذِيْنَ لَا يُؤْمِنُوْنَ
Wahai anak cucu Adam! Janganlah sampai kamu tertipu oleh setan sebagaimana halnya dia (setan) telah mengeluarkan ibu bapakmu dari surga, dengan menanggalkan pakaian keduanya untuk memperlihatkan aurat keduanya. Sesungguhnya dia dan pengikutnya dapat melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka. Sesungguhnya Kami telah menjadikan setan-setan itu pemimpin bagi orang-orang yang tidak beriman.

(QS. Al-A'raf ayat 27)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement