Senin 18 Nov 2024 13:59 WIB

Bolehkah Galon Guna Ulang Dipakai Berkali-kali? Ini Kata BRIN

Migrasi BPA ke air dalam galon tak terjadi jika hanya terjadi gesekan.

Paparan panas dan paparan sinar ultraviolet (UV), akan menyebabkan BPA terlepas dari galon isi ulang.
Foto: Dok Istimewa
Paparan panas dan paparan sinar ultraviolet (UV), akan menyebabkan BPA terlepas dari galon isi ulang.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menyebut bahwa galon kuat polikarbonat atau galon guna ulang aman untuk digunakan. Potensi terjadinya migrasi Bisfenol A (BPA) yang merupakan monomer dari pembentuk polimer polikarbonat sangat kecil sekali.

“Ikatan polimer polikarbonat yang menjadi bahan material galon kuat polikarbonat membuat kekuatan wadahnya tetap lebih baik dari wadah plastik lainnya,” kata Periset Ahli Madya Pusat Riset Teknologi Polimer (PRTP) BRIN Syuhada dalam keterangan resmi di Jakarta, Senin (19/11/2024).

Baca Juga

Syuhada menuturkan ikatan polimer polikarbonat yang ada pada galon kuat polikarbonat itu sangat kuat dan kecil kemungkinan untuk rusak. Kalaupun sampai rusak, proses migrasi BPA itu tidak keluar dalam jumlah besar atau hidrolisis keluarnya hanya sedikit secara perlahan.

Migrasi BPA ke dalam air juga tidak bakal terjadi apabila permukaan galon mengalami gesekan. “Tapi, kalau sudah menembus ke dalam atau sekitar 0,1 mili, itu mungkin baru ada migrasinya dan itupun jumlahnya tidak banyak. Tapi, kalau hanya tergores saja, migrasi BPA tidak akan terjadi,” ujarnya.

Ia menjelaskan galon kuat polikarbonat juga terbukti sangat tahan terhadap suhu panas. Suhu transisi gelas (Tg) atau titik lelehnya mencapai 150-230 derajat celcius, yang artinya galon akan baru rontok jika panasnya mencapai suhu tersebut. 

Selain itu galon kuat polikarbonat sudah sangat umum digunakan untuk Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) karena juga memiliki sifat yang transparan dan mudah dibentuk.

Menurutnya galon plastik polikarbonat telah lama digunakan sebagai kemasan galon untuk AMDK di banyak negara, seperti Indonesia, Malaysia, Thailand, Filipina, dan China karena ketahanannya terhadap perubahan suhu dan kekuatan struktural yang unggul. Alasan lain penggunaan galon jenis itu juga memiliki keunggulan yakni dapat digunakan berulang kali, mendukung konservasi energi dan sumber daya, serta berkontribusi pada pengurangan emisi karbon.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement