REPUBLIKA.CO.ID, PARENGGEAN -- Masih dalam rangkaian kunjungan kerja ke Kabupaten Kotawaringin Timur, Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran berlanjut melakukan peninjauan ke lokasi pembangunan pabrik pakan ternak di Kecamatan Parenggean Kabupaten Kotawaringin Timur, Rabu (16/10/2024) sore.
Gubernur Kalteng ingin melihat secara langsung, sejauh mana progres pekerjaan pembangunan pondasi silo pada kegiatan pembangunan pabrik pakan tahap II, dan pembangunan gudang bahan baku dan vertical dryer pada kegiatan pembangunan pabrik pakan tahap II, yang dibangun oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah.
Dalam arahannya Gubernur Kalteng mengatakan, pembangunan pabrik ini selain pakan ternak, juga dibangun pakan ikan. Hal ini nanti akan sangat bermanfat untuk daerah Kalimantan Tengah, dalam rangka menanggulangi inflasi pakan.
“Mudah-mudahan dengan terakomodir adanya pabrik pakan ini, multiplier effect-nya nanti tentu kepada petani jagung, untuk infrastruktur, listrik, dan adanya tenaga kerja, dimana petani-petani jagung nantinya akan mengeliat lagi karena akan dibutuhkan bahan baku yang lebih banyak lagi untuk pabrik pakan ini,’’ kata Gubernur.
Disebutkannya, untuk tahun 2025 nanti, akan dibangun lagi di wilayah Tengah dan Timur pabrik pakan ternak dengan kapasitas produksi 200 ton/jam, sehingga bisa mengakomodir kebutuhan pakan untuk seluruh wilayah Kalimantan Tengah.
“Itu nanti akan berefek kepada petani-petani jagung, sehingga nantinya Kota Palangka Raya menjadi penghasil jagung, sebagai bahan baku untuk pakan ternak termasuk juga bungkil sawit”, sebutnya.
Diharapkan bulan Januari 2025 yang akan datang pabrik ini sudah produksi minimal 3 – 5 ton per jam. Namun dengan kapasitas demikian, tentunya belum mencukupi kebutuhan pakan Kalimantan Tengah, “untuk itu akan kita bangun lagi untuk mengakomodir wilayah tengah dan timur Kalimantan Tengah," pungkasnya.
Sementara itu, Kadis TPHP Prov. Kalteng Sunarti, berharap dengan beroperasinya pabrik ini para peternak di Kalimantan Tengah bisa mendapatkan pakan ternak dengan harga lebih terjangkau, serta menjadikan Kabupaten Kotawaringin Timur sebagai barometer produksi pakan di wilayah tersebut.
"Dengan adanya pabrik pakan ini, harapan kami para peternak di Kalimantan Tengah bisa mendapatkan pakan ternak dengan harga yg lebih murah sehingga dapat menguatkan perekonomian mereka," tuturnya.
Ditambahkan pula, bahwa pabrik pakan ini diharapkan mampu meningkatkan kemandirian dalam pakan ternak. "Dengan kapasitas yang dimiliki, kita bisa menjadi lebih mandiri dalam memenuhi kebutuhan pakan ternak di Kalimantan Tengah, sekaligus meningkatkan daya saing para peternak lokal," pungkasnya.
Dengan adanya pabrik pakan ternak ini, Kalimantan Tengah diharapkan mampu memperkuat sektor peternakan dan pertanian secara berkelanjutan. Pabrik ini bukan hanya menjadi solusi atas kebutuhan pakan ternak, tetapi juga membuka peluang ekonomi baru bagi para petani jagung lokal serta masyarakat di sekitarnya.
Kolaborasi ini merupakan langkah nyata untuk menjadikan Kalimantan Tengah lebih mandiri dan berdaya saing dalam memenuhi kebutuhan pangan dan pakan di masa depan. Pemerintah terus berkomitmen untuk mendukung pembangunan infrastruktur yang dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah.
Turut hadir mengikuti peninjauan tersebut, Pjs Bupati Kotawaringin Timur Shalahuddin, dan sejumlah Kepala OPD lingkup Pemprov. Kalteng terkait.