REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Allah SWT melalui Alquran dan Nabi Muhammad SAW sudah memberitahu umat manusia jalan keselamatan, jalan kebaikan dan jalan kebenaran. Namun, banyak manusia yang tidak menjalankan perintah Allah SWT dan Rasul-Nya.
Lima ayat Alquran ini memberikan bocoran terkait peristiwa besar yang akan terjadi dan menimpa orang-orang yang tidak beriman kepada Allah SWT dan Rasul-Nya, yakni peristiwa banyaknya orang yang menyesal setelah kematian.
Pertama, QS Al-Furqan Ayat 28
يٰوَيْلَتٰى لَيْتَنِيْ لَمْ اَتَّخِذْ فُلَانًا خَلِيْلًا
“Oh, celaka aku! Sekiranya (dahulu) aku tidak menjadikan si fulan sebagai teman setia.”
“Wahai, celaka aku! Sekiranya dulu ketika di dunia aku tidak menjadikan si fulan itu teman akrab-ku, temanku itulah yang ikut mempengaruhiku, sehingga aku menjadi pendosa dengan kekafiran dan kemusyrikan.”
Kedua, QS Al-Kahfi ayat 42
وَاُحِيْطَ بِثَمَرِهٖ فَاَصْبَحَ يُقَلِّبُ كَفَّيْهِ عَلٰى مَآ اَنْفَقَ فِيْهَا وَهِيَ خَاوِيَةٌ عَلٰى عُرُوْشِهَا وَيَقُوْلُ يٰلَيْتَنِيْ لَمْ اُشْرِكْ بِرَبِّيْٓ اَحَدًا
"Harta kekayaannya dibinasakan, lalu dia membolak-balikkan kedua telapak tangannya (tanda sangat menyesal) terhadap apa yang telah dia belanjakan untuk itu, sedangkan pohon anggur roboh bersama penyangganya dan dia berkata, “Aduhai, seandainya saja dahulu aku tidak mempersekutukan sesuatu pun dengan Tuhanku.”
BACA JUGA: Israel, Negara Yahudi Terakhir dan 7 Indikator Kehancurannya di Depan Mata
. . . . . Lalu dia berkata, “Betapa sekiranya dahulu aku menuruti saran temanku tidak mempersekutukan Tuhanku dengan sesuatu pun.” Dia menyesal, tetapi penyesalannya itu terlambat datangnya.
Ketiga, QS Al-Ahzab Ayat 66
يَوْمَ تُقَلَّبُ وُجُوْهُهُمْ فِى النَّارِ يَقُوْلُوْنَ يٰلَيْتَنَآ اَطَعْنَا اللّٰهَ وَاَطَعْنَا الرَّسُوْلَا۠
“Pada hari (ketika) wajah mereka dibolak-balikkan dalam neraka. Mereka berkata, “Aduhai, kiranya dahulu kami taat kepada Allah dan taat (pula) kepada Rasul.”