Sabtu 23 Nov 2024 08:42 WIB

Jumlah Tentaranya Minimalis, Inggris Klaim Siap Perang Jika Rusia Invasi Eropa Timur

Angkatan Darat Inggris berada pada jumlah terkecilnya sejak tahun 1700an.

Letjen Rob Magowan
Foto: Royal Marines Charity
Letjen Rob Magowan

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON — Angkatan bersenjata Inggris menyatakan siap melawan tentara Rusia jika Vladimir Putin berani menginvasi negara Eropa Timur lainnya 'malam ini', ujar Letnan Jenderal Rob Magowan, Wakil Kepala Staf Pertahanan Inggris kepada komite pertahanan di Majelis Rendah Parlemen Inggris, Kamis (21/11/2024) waktu setempat.

"Jika Angkatan Darat Inggris diminta untuk bertempur malam ini, mereka akan bertempur malam ini," kata Rob Magowan. "Saya kira tidak seorang pun di ruangan ini boleh berilusi bahwa jika Rusia menyerbu Eropa Timur malam ini, maka kita akan menghadapi mereka dalam pertempuran itu."

Baca Juga

Komentar mengejutkan itu muncul saat anggota parlemen bertanya kepada Magowan pada Kamis lalu mengenai berapa banyak tentara Inggris yang dapat mencapai sisi timur NATO jika terjadi eskalasi besar oleh Rusia, seperti dilaporkan Politico.

Negara-negara anggota NATO di Eropa Timur, termasuk Latvia dan Estonia sedang cemas mengamati invasi besar-besaran Rusia ke Ukraina. Sementara Finlandia, yang berbatasan dengan Rusia di sebelah timur, baru pekan ini memperingatkan tentang adanya sabotase sejumlah infrastruktur penting.

Aturan NATO tentang pertahanan kolektif menetapkan bahwa serangan terhadap satu anggota dianggap sebagai serangan terhadap semua anggota. Meskipun Magowan berbicara keras, kekhawatiran tetap ada mengenai kemampuan militer Inggris jika terjadi eskalasi Eropa.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement