Rabu 27 Nov 2024 06:45 WIB

Pendapat Imam Syafii dan Imam Malik tentang Imam Hanafi

Imam Hanafi adalah salah seorang ulama besar terkemuka dalam Islam.

Pendapat Imam Syafii dan Imam Malik tentang Imam Hanafi. Foto: Imam Hanafi (ilustrasi).
Foto: Blogspot.com
Pendapat Imam Syafii dan Imam Malik tentang Imam Hanafi. Foto: Imam Hanafi (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Imam Hanafi atau Imam Abu Hanifah adalah salah seorang ulama besar terkemuka dalam dunia Islam. Ajaran peletak dasar mazhab Hanafi itu tersebar di sejumlah negeri-negeri Islam seperti di Eropa, Asia Selatan, hingga Asia Timur.

Dikutip dari Biografi Empat Imam Mazhab yang ditulis oleh Abdul Aziz Asy Syinawi, sejumlah ulama besar terkemuka Islam pun memberikan pandangannya tentang Imam Hanafi. Berikut komentar para ulama tentang Abu Hanifah:

Baca Juga

Imam Syafii

"Kelima orang berikut berutang budi kepada lima ulama ini. Pertama, orang yang ingin memperdalam ilmu fikih berutang budi kepada Abu Hanifah. Kedua, orang yang ingin memperdalam ilmu sastra berutang budi kepada Zuhair bin Abi Salma. Ketiga, orang yang ingin memperdalam ilmu sejarah berutang budi kepada Muhammad bin Ishaq. Keempat, orang yang ingin memperdalam ilmu nahwu berutang budi kepada Kisa'i. Dan kelima, orang yang ingin memperdalam ilmu tafsir berutang budi kepada Muqatil bin Sulaiman."

Imam Syafii juga mengatakan, "Seluruh ahli fikih berutang budi kepada Abu Hanifah."

Imam Malik

"Jika Imam Hanafi mengatakan aku bisa mengubah tiang ini menjadi emas, tentu dia akan bisa memberikan alasan untuknya."

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَقَالَ الَّذِى اشْتَرٰىهُ مِنْ مِّصْرَ لِامْرَاَتِهٖٓ اَكْرِمِيْ مَثْوٰىهُ عَسٰىٓ اَنْ يَّنْفَعَنَآ اَوْ نَتَّخِذَهٗ وَلَدًا ۗوَكَذٰلِكَ مَكَّنَّا لِيُوْسُفَ فِى الْاَرْضِۖ وَلِنُعَلِّمَهٗ مِنْ تَأْوِيْلِ الْاَحَادِيْثِۗ وَاللّٰهُ غَالِبٌ عَلٰٓى اَمْرِهٖ وَلٰكِنَّ اَكْثَرَ النَّاسِ لَا يَعْلَمُوْنَ
Dan orang dari Mesir yang membelinya berkata kepada istrinya,” Berikanlah kepadanya tempat (dan layanan) yang baik, mudah-mudahan dia bermanfaat bagi kita atau kita pungut dia sebagai anak.” Dan demikianlah Kami memberikan kedudukan yang baik kepada Yusuf di negeri (Mesir), dan agar Kami ajarkan kepadanya takwil mimpi. Dan Allah berkuasa terhadap urusan-Nya, tetapi kebanyakan manusia tidak mengerti.

(QS. Yusuf ayat 21)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement