REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon gubernur (cagub) Jakarta nomor urut 2 Dharma Pongrekun membantah telah memberikan ucapan selamat kepada Pramono Anung-Rano Karno yang mengeklaim sudah menang di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta 2024. Ia mengaku sama sekali belum pernah memberikan pernyataan kepada siapapun terkait hasil Pilgub Jakarta.
"Belum. Tidak. Jadi saya juga tadi di siang ditanyain beberapa wartawan, saya katakan tidak pernah, belum sama sekali," kata dia di Bale Gotong Royong, Jalan Pangeran Antasari, Jakarta Selatan, Jumat (29/11/2024).
Cagub yang maju di Pilgub Jakarta melalui jalur perseorangan atau independen itu juga membantah berencana melakukan pertemuan dengan Pramono. Ia menegaskan, hingga kini masih belum memiliki rencana untuk bertemu lawannya di Pilgub Jakarta, termasuk Pramono.
Dharma mengatakan, saat ini pihaknya masih akan menunggu keputusan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) terkait hasil perolehan suara di Pilgub Jakarta. Baru setelah itu, pihaknya akan menyusun rencana yang akan dilakukan selanjutnya.
"Belum ada putusan KPU," kata dia.
Ia menyatakan, saat ini ingin merayakan kemenangan perolehan suara sekitar 10 persen di Pilgub Jakarta bersama para relawan. Pasalnya, selama ini pasangan Dharma-Kun Wardana selalu dianggap tak bisa berbuat banyak di Pilgub Jakarta.
"Jadi biarkanlah mereka (relawan) menikmati dulu kebahagiaan dan rasa bangga mereka terhadap hasil 10 persen yang yang di mana selama ini kita kan dianaktirikan oleh lembaga survei," kata dia.
Sebelumnya, Ketua Tim Pemenangan Pramono-Rano, Lies Hartono alias Cak Lontong, mengeklaim Dharma-Kun telah memberikan ucapan selamat atas kemenangan yang diraih paslon nomor urut 3 di Pilgub Jakarta. Ucapan itu disebut dikatakan langsung oleh Dharma-Kun kepada Pramono-Rano.
“Kita berterima kasih karena dari pasangan 02 sudah mengucapkan selamat kepada kami, dan itu bentuk apresiasi, bahwa kita saling menghormati dari hasil pilkada ini,” kata Cak Lontong di Rumah Cemara 19, Jakarta Pusat, Jumat.