Senin 02 Dec 2024 12:22 WIB

Presiden Prabowo Tebar Benih Ikan Nila Salim di Karawang

Tambak ikan nila salin di Karawang memiliki target produksi 80-100 ton per hektare.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Presiden Prabowo Subianto saat berkunjung ke Kawasan Balai Layanan Usaha Produksi Perikanan Budidaya (BLUPPB), Kabupaten Karawang, Jawa Barat.
Foto: Antara/Biro Pers Sekretariat Presiden
Presiden Prabowo Subianto saat berkunjung ke Kawasan Balai Layanan Usaha Produksi Perikanan Budidaya (BLUPPB), Kabupaten Karawang, Jawa Barat.

REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- Presiden RI Prabowo Subianto melakukan penebaran benih ikan nila salin dalam kunjungannya ke Kawasan Balai Layanan Usaha Produksi Perikanan Budidaya (BLUPPB), Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Senin (2/12/2024). Prabowo Presiden tiba di kawasan BLUPPB Karawang sekitar pukul 09.00 WIB dan langsung menuju menara pandang untuk meninjau tambak budidaya ikan nila salin.

Dari atas menara, Prabowo menyaksikan langsung proses budidaya yang berlangsung di kawasan tersebut. Selanjutnya di hadapan Prabowo, Menteri Kelautan dan Perikanan (KP) Sakti Wahyu Trenggono memberikan penjelasan melalui display panel mengenai potensi dan produktivitas tambak budidaya ikan nila salin tersebut.

Baca Juga

Trenggono menyampaikan, tambak ikan nila salin di Karawang memiliki target produksi mencapai 80-100 ton per hektare per siklus. Ikan nila menjadi salah satu komoditas perikanan budidaya prioritas nasional yang dikembangkan, karena memiliki nilai ekonomi yang tinggi untuk mencukupi kebutuhan pasar, baik dalam maupun luar negeri, dan mendukung program ketahanan pangan nasional.

Pada kesempatan itu, Prabowo bersama Menteri KP Sakti Wahyu Trenggono serta Wakil Menteri Kelautan dan Perikanan Didit Herdiawan sempat melakukan penebaran benih ikan nila salin di salah satu kolam tambak. Penebaran ikan diharapkan dapat meningkatkan produktivitas tambak serta mendukung program prioritas Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berbasis ekonomi biru.

Setelah itu, Presiden Prabowo meninjau area pendederan benih ikan nila salin yang menjadi bagian dari siklus awal budidaya. Presiden juga menyempatkan diri menyapa warga dan para pembudidaya ikan yang berada di sekitar kawasan tambak.

Dalam siaran pers yang diterima di Karawang, kunjungan Prabowo itu digelar sebagai upaya pemerintah dalam mewujudkan Asta Cita terkait swasembada pangan, pemerataan ekonomi, dan pemberantasan kemiskinan melalui optimalisasi sektor perikanan. Program budidaya ikan nila salin di BLUPPB Karawang akan mendukung penyediaan makanan bergizi gratis berbasis protein ikan kepada masyarakat.

Hal tersebut sejalan dengan upaya pemerintah untuk mengatasi stunting dan meningkatkan kualitas gizi masyarakat. Kunjungan itu juga menunjukkan komitmen pemerintah dalam mendorong sektor perikanan budidaya sebagai salah satu pilar utama ekonomi nasional, sekaligus memperkuat posisi Indonesia di pasar global. 

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement