Jumat 06 Dec 2024 03:21 WIB

Ada Pendapat Lelaki Akhir Zaman akan Menikahi 50 Perempuan, Ini Penjelasan UAH

UAH menjelaskan, jumlah perempuan yang boleh dinikahi dibatasi empat orang.

Ustaz Adi Hidayat
Foto: dok muhammadiyah
Ustaz Adi Hidayat

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pendiri Quran Sunnah Solution Ustadz Adi Hidayat menjelaskan, tentang adanya pendapat jika lelaki akhir zaman  akan beristri 50 orang.

Menurut UAH, kebolehan menikah antara lelaki dengan perempuan sudah ada ketentuannya dalam Alquran. UAH menjelaskan, jumlah perempuan yang boleh dinikahi dibatasi empat orang. Para ulama pun mengatur ketentuan yang sangat detail dengan kondisi bersyarat bagi mereka yang ingin menikahi lebih dari satu istri. 

Baca Juga

وَإِنْ خِفْتُمْ أَلَّا تُقْسِطُوا فِي الْيَتَامَى فَانْكِحُوا مَا طَابَ لَكُمْ مِنَ النِّسَاءِ مَثْنَى وَثُلَاثَ وَرُبَاعَ، فَإِنْ خِفْتُمْ أَلَّا تَعْدِلُوا فَوَاحِدَةً أَوْ مَا مَلَكَتْ أَيْمَانُكُمْ ذَلِكَ أَدْنَى أَلَّا تَعُولُوا 

Artinya, “Bila kalian khawatir tidak dapat berlaku adil terhadap anak-anak yatim perempuan, maka nikahilah dari perempuan-perempuan yang kalian sukai, dua, tiga atau empat. Lalu bila kalian khawatir tidak adil (dalam memberi nafkah dan membagi hari di antara mereka), maka nikahilah satu orang perempuan saja atau nikahilah budak perempuan yang kalian miliki. Yang demikian itu lebih dekat pada tidak berbuat aniaya.”(QS An-Nisa ayat 3).

Secara khusus, UAH pun menjelaskan tentang isu yang tengah menjadi perbincangan di masyarakat mengenai lelaki akhir zaman beristri 50 orang. Menurut UAH, hadis tersebut ada pada kitabul ilmi Shahih Imam Bukhari nomor hadis 81 yang bersumber dari Anas bin Malik.

إِنَّ مِنْ أَشْرَاطِ السَّاعَةِ أَنْ يُرْفَعَ الْعِلْمُ وَيَكْثُرَ الْجَهْلُ وَيَكْثُرَ الزِّنَا وَيَكْثُرَ شُرْبُ الْخَمْرِ وَيَقِلَّ الرِّجَالُ وَيَكْثُرَ النِّسَاءُ حَتَّى يَكُونَ لِخَمْسِينَ امْرَأَةً الْقَيِّمُ الْوَاحِدُ

Rasulullah shallallahu 'alaihiwasallam bersabda: "Sesungguhnya diantara tanda-tanda kiamat adalah sedikitnya ilmu dan merebaknya kebodohan, perzinahan secara terang-terangan, jumlah perempuan yang lebih banyak dan sedikitnya laki-laki, sampai-sampai (perbandingannya) lima puluh perempuan sama dengan hanya satu orang laki-laki.” 

Menurut UAH, dalam hadis ini dijelaskan jika perempuan nanti akan semakin banyak sementara jumlah kaum lelaki semakin sedikit. Sampai-sampai, ujar UAH, perbandingan antara lelaki dan perempuan itu 1:50. Dia pun menjelaskan, kunci pemahaman redaksi hadis tersebut ada pada kata alqayyim.

“Jadi pemaknaannya apa nih alqayyim ini. Apa satu menanggung 50, satu menikahi 50 atau yang satu ini memperhatikan 50 orang? ini yang akan kita turunkan,”kata UAH dalam akun YouTube Adi Hidayat Official.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement