Ahad 08 Dec 2024 16:01 WIB

KBRI Damaskus Tetapkan Status Siaga Tertinggi di Seluruh Wilayah Suriah

Saat ini masih ada 1.162 WNI menetap di Suriah.

Pejuang oposisi Suriah menyusuri jalan-jalan setelah pengambilalihan Hama, Suriah, Jumat, 6 Desember 2024 oleh oposisi.
Foto: AP Photo/Ghaith Alsayed
Pejuang oposisi Suriah menyusuri jalan-jalan setelah pengambilalihan Hama, Suriah, Jumat, 6 Desember 2024 oleh oposisi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) RI menyatakan KBRI Damaskus telah menetapkan status siaga tertinggi untuk seluruh wilayah Suriah menyusul eskalasi perang saudara yang mencapai ibu kota Damaskus.

“KBRI Damaskus tela menetapkan status Siaga 1 untuk seluruh wilayah Suriah. Sebelumnya, Siaga 1 hanya diterapkan pada beberapa wilayah seperti Aleppo dan Hama,” demikian menurut Direktur Pelindungan WNI dan BHI Kemenlu RI Judha Nugraha melalui pernyataan tertulis, Ahad (8/12/2024).

Baca Juga

Menindaklanjuti penetapan Siaga 1, Kemenlu RI dan KBRI Damaskus melakukan pertemuan secara virtual dengan masyarakat Indonesia di Suriah pada Sabtu (7/12/2024) untuk memberikan informasi terkini soal situasi keamanan dan langkah-langkah kontingensi, termasuk evakuasi.

Imbauan kepada para WNI untuk memperhatikan kondisi keamanan setempat juga dilakukan secara rutin, kata Direktur PWNI Kemenlu RI.

Mengingat situasi di Suriah yang masih sangat dinamis, Kemlu RI maupun KBRI Damaskus serta Perwakilan RI di Timur Tengah terus memperhatikan secara dekat perkembangan situasi di negara tersebut.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement