REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Kalau ada yang mengira belajar angka itu membosankan, coba tanya Nanda Ovlilia Putri. Lulusan cum laude dari Program Studi Sistem Informasi Akuntansi Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) Kampus Solo ini membuktikan bahwa angka bukan hanya deretan simbol, tapi peluang besar yang bisa mengubah masa depan.
Dari Sragen, Nanda datang membawa semangat belajar yang luar biasa, hingga berhasil menyandang gelar cum laude yang bikin bangga keluarganya (dan tentunya dirinya sendiri).
Nanda mungkin berasal dari kota kecil, tapi mimpinya besar. Selain fokus pada kuliah, belakangan ini ia mendalami Microsoft Excel dan bahasa Korea.
"Aku suka angka, jadi akuntansi itu pas banget. Ditambah lagi, belajar Excel bikin aku makin siap masuk dunia kerja,” ujar Nanda dengan antusias.
Salah satu momen yang tak terlupakan bagi Nanda adalah ketika belajar Akuntansi Keuangan dan Pemrograman Akuntansi. “Ini hal baru buatku, tapi cara pengajarannya menarik karena langsung praktik. Jadi ilmunya nggak cuma teori, tapi benar-benar terasa manfaatnya,” jelasnya.
Ketika dinyatakan sebagai lulusan cum laude, Nanda merasa perjuangannya terbayar. “Bangga banget. Semua pengorbanan selama kuliah akhirnya mendapat apresiasi,” ungkapnya.
Tapi kesuksesannya ini nggak datang begitu saja. Ada strategi belajar yang selalu ia andalkan, yaitu mencatat materi yang belum dipahami, membuat poin-poin penting sebelum ujian, dan mengulanginya minimal tiga kali.
“Konsistensi itu kunci, terutama kalau kita nggak mau belajar terburu-buru pas mepet ujian,” tambahnya.
Bagi Nanda, UBSI adalah tempat belajar yang inovatif. Dari e-learning hingga kuis seru lewat Quizizz, semua membuat proses belajar terasa menyenangkan. “Setiap mata kuliah banyak praktiknya, dan kami juga didorong untuk mendapatkan sertifikasi yang berguna di dunia kerja,” ujarnya.
Ke depan, Nanda berencana bekerja sambil mengeksplorasi minat di bidang manajemen. Ia ingin mencoba hal baru yang masih relevan dengan akuntansi, tapi dengan perspektif yang lebih luas.
Harapannya? Nandaingin menciptakan lapangan kerja buat orang-orang di sekitarnya.
Untuk adik-adik tingkatnya, Nanda punya pesan yang sederhana tapi mendalam, “Manfaatkan waktu sebaik-baiknya untuk belajar, eksplorasi potensi diri, bangun relasi, dan jangan takut bertanya. Belajar dari kesalahan itu penting, karena dari situ kita bisa tumbuh," katanya.
Perjalanan Nanda Ovlilia Putri adalah bukti bahwa angka bisa membawa banyak cerita dan peluang.
Dari kampus UBSI hingga dunia kerja yang menanti, ia siap mengubah angka menjadi karya yang berdampak besar.
Jadi, buat kalian yang masih ragu dengan akuntansi atau angka, Nanda punya pesan khusus, "Kalau angka bisa membawa perubahan besar, kenapa nggak?”
Ikuti Whatsapp Channel Republika