REPUBLIKA.CO.ID, ISTANBUL - Aksi protes dan seruan boikot merebak di seluruh Spanyol pada akhir pekan, menuntut penghentian penjualan senjata negara itu ke Israel.
Demonstrasi berlangsung di berbagai kota seperti Barcelona, Valencia, Cartagena, dan Madrid.
Para pengunjuk rasa mendesak pemerintah untuk menghentikan semua perdagangan senjata dengan Israel.
Aksi ini dipicu oleh seruan dari Jaringan Solidaritas Melawan Pendudukan Palestina dan kelompok pro-Palestina lainnya, yang menuntut penghentian transfer senjata yang dianggap memperburuk genosida terhadap Palestina, serta larangan penjualan peralatan militer ke Israel.
Di Madrid, massa berkumpul di depan gedung Kedutaan Besar Amerika Serikat (AS) sebelum melakukan pawai dengan membawa bendera Palestina menuju gedung Kementerian Pertahanan.