REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pengasuh Pondok Modern Tazakka KH Anang Rikza Masyhadi mengungkapkan manfaat dzikir bagi Muslim. Kiai Anang menyebut dzikir dapat membuat Muslim lebih hidup.
Kiai Anang mengatakan ada perbedaan fundamental antara orang yang berdzikir dan tidak berdzikir. Hal ini didasarkan pada riwayat Rasul.
"Perumpamaan orang yang berdzikir dengan yang tidak berdzikir tidak mengingat Allah seperti orang hidup dan mati. Yang hidup itu yang dzikir itu. Yang mati seperti orang mati adalah yang tidak pernah dzikir," kata Kiai Anang dalam pengajian yang diunggah di Youtube disimak pada Senin (16/12/2024).
Kiai Anang menjelaskan perumpamaan rumah yang di dalamnya selalu digunakan dzikir menyebut nama Allah tentunya berbeda dengan rumah yang tak dipakai berdzikir. Rumah yang digunakan dzikir lebih hidup.
"Rumah yang tidak digunakan dzikir di dalamnya sama seperti mati. Ini rumah beneran (dipakai dzikir), ini kuburan yang tidak pernah berdzikir sama dengan kuburan. Itu perumpamaan yang disebut Rasul yang jelas sekali," ujar Kiai Anang.
Kiai Anang juga menjabarkan orang hidup yang dimaksud karena sering berdzikir itu punya perasan, dapat berpikir (tadabur), melihat dengan mata batin yang jernih. Sedangkan orang mati tidak bisa melakukan itu semua. Mereka yang tak pernah dzikir diibaratkan ruhnya terpisah. Jiwanya penuh dengan ambisi keduniaan, serakah, tidak pernah merasakan kepuasan, dan selalu banyak menginginkan segala keduniaan dalam dirinya.
"Orang berdzikir hatinya hidup, yang tidak dzikir itu hati yang mati itu keras tak punya perasaan, empati. Dia tertutup dari kebenaran," ujar Kiai Anang.
Lihat postingan ini di Instagram