Kamis 19 Dec 2024 14:52 WIB

Jauh dari Flores, Maria Ivelin Nehe: Mahasiswa Perantau Jadi Bintang di Wisuda ke-60 BSI

Maria menjadi Wisudawan Terbaik Program Studi Perhotelan Universitas BSI.

Maria Ivelin Nehe meraih prestasi luar biasa sebagai Wisudawan Terbaik Program Studi Perhotelan (D3) Universitas BSI (Bina Sarana Informatika)
Foto: dok Republika
Maria Ivelin Nehe meraih prestasi luar biasa sebagai Wisudawan Terbaik Program Studi Perhotelan (D3) Universitas BSI (Bina Sarana Informatika)

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI -- Maria Ivelin Nehe meraih prestasi luar biasa sebagai Wisudawan Terbaik Program Studi Perhotelan (D3) Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) pada acara Wisuda ke-60 yang berlangsung di BSI Convex, Jakarta, Senin (2/12/2024). Sebuah perjalanan yang penuh perjuangan dan dedikasi ini tak lepas dari peran penting keluarga, teman, serta komitmennya untuk terus berusaha dan tidak menyerah.

Pencapaian ini tidak datang begitu saja. Bagi Maria, motivasi terbesar dalam meraih sukses adalah kedua orang tuanya. Dalam menjalani perkuliahan, meskipun sibuk dengan berbagai kegiatan lainnya, Maria selalu menyisihkan waktu untuk belajar, meskipun hanya dua jam setiap harinya. Di tengah kesibukannya, tantangan terbesar yang dihadapi adalah biaya transportasi yang cukup tinggi untuk pergi pulang dari kampus.

Baca Juga

"Saya selalu berpikir tentang orang tua saya yang pasti menunggu kesuksesan saya, jadi saya terus berusaha," ujarnya.

Motivasi itu menjadi bahan bakar yang tak pernah padam selama perjalanan akademiknya. Untuk menutupi biaya transportasi yang cukup tinggi, Maria tak ragu untuk mengambil pekerjaan paruh waktu setiap kali ada kesempatan. Meskipun sibuk, ia tetap menjaga fokus pada tujuan utamanya bekerja keras untuk belajar dan meraih gelar. Selain itu, setiap waktu libur yang dimilikinya dimanfaatkan dengan bijak untuk kegiatan yang bermanfaat, seperti merapikan rumah atau membantu tante mengantar jemput sepupu-sepupunya sekolah.

Salah satu pencapaian terbesar bagi Maria adalah dapat menempuh pendidikan di BSI, sebuah langkah besar baginya yang berasal dari Flores, NTT.

"Merantau ke Bekasi, jauh dari kampung halaman, menjadi salah satu momen yang tak terlupakan dalam hidup saya," ujarnya dengan penuh rasa syukur.

Setelah wisuda, Maria memiliki rencana untuk bekerja sambil menunggu kesempatan beasiswa untuk melanjutkan studi di jurusan pariwisata. Menurutnya, kunci sukses terletak pada tekad yang kuat untuk tidak malas dan tidak mudah menyerah meskipun menghadapi kegagalan.

"Jangan pernah menyerah, karena perjuangan kalian akan membuahkan hasil terbaik versi kalian sendiri," pesan Maria kepada mahasiswa-mahasiswi yang masih berjuang. Bagi saya, kesuksesan bukanlah titik akhir, tetapi bagian dari perjalanan hidup. Ini baru awal bagi saya, dan saya percaya masih banyak hal yang harus saya capai ke depannya," tutup Maria dengan penuh optimisme.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement