Jumat 20 Dec 2024 19:18 WIB

Catat, Ini Rekayasa Lalu Lintas Polisi Saat Malam Tahun Baru di Puncak

Car Free Night akan diberlakukan enam hingga tujuh jam di Jalur Puncak.

Sejumlah anggota Sat Lantas Polres Bogor bersiap melakukan penutupan jalur Puncak di Simpang Polingga KM 46 Tol Jagorawi, Jawa Barat, Ahad (31/12/2023).  Jalur wisata Puncak, Kabupaten Bogor ditutup pada malam pergantian Tahun Baru 2024 mulai pukul 18.00 WIB hingga pukul 06.00 WIB dan diberlakukan malam tanpa kendaraan bermotor (car free night).
Foto: ANTARA FOTO/Arif Firmansyah
Sejumlah anggota Sat Lantas Polres Bogor bersiap melakukan penutupan jalur Puncak di Simpang Polingga KM 46 Tol Jagorawi, Jawa Barat, Ahad (31/12/2023). Jalur wisata Puncak, Kabupaten Bogor ditutup pada malam pergantian Tahun Baru 2024 mulai pukul 18.00 WIB hingga pukul 06.00 WIB dan diberlakukan malam tanpa kendaraan bermotor (car free night).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Barat memberlakukan malam bebas kendaraan (Car Free Night) di ruas jalur Puncak Bogor-Cianjur di malam pergantian tahun baru 2025.

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Jules Abraham Abast mengungkapkan Car Free Night di jalur Puncak tersebut akan diberlakukan enam hingga tujuh jam guna mengantisipasi kepadatan lalu lintas.

Baca Juga

"Nanti akan ada rekayasa yang diberlakukan yaitu Car Free Night, khususnya pada Tanggal 31 Desember diberlakukan mulai pukul 18.00 WIB sampai dengan tanggal 1 Januari pada pukul 01.00 WIB,” kata Jules di Bandung, Jumat.

Sebelum Car Free Night diberlakukan, Jules menyebut jika petugas di lapangan akan melakukan satu arah terlebih dahulu untuk menguras kendaraan yang berlalu lalang di jalur Puncak.

"Akan ada rekayasa seperti pemberlakuan one way dulu diberlakukan dahulu sebelum penutupan Car Free Night,” katanya.

Sementara itu, Dirlantas Polda Jabar Kombes Pol Ruminio Ardano mengatakan polisi juga sudah rekayasa lalu lintas jika terjadi kemacetan di jalur Puncak.

"Kita sudah siapkan jalur alternatif, Baim nanti yang lewati jalan tol Lita arahkan ke tol baru yang bisa tembus ke Cibitung dan keluar ke Jonggol, baik ke arah Cianjur,” kata dia.

Ruminio mengatakan pihaknya telah menyiapkan jalan alternatif lainnya yang hanya dapat digunakan untuk kendaraan roda dua dan minibus guna mengantisipasi kepadatan saat libur akhir tahun.

"Nantinya ada jalur alternatif jalan kabupaten di samping Simpamg Gadok naik ke atas disarankan untuk kendaraan hanya minibus dan roda dua saja,” kata Ruminto.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement