Senin 23 Dec 2024 09:54 WIB

Erupsi Gunung Semeru: Letusan Capai Ketinggian Satu Kilometer

Warga diimbau menjauhi radius berbahaya letusan gunung Semeru.

Dokumentasi Gunung Semeru.
Foto: AP/Dicky Bisinglasi
Dokumentasi Gunung Semeru.

REPUBLIKA.CO.ID, LUMAJANG -- Gunung Semeru yang berada di perbatasan Kabupaten Lumajang dan Malang, Jawa Timur, beberapa kali erupsi dengan tinggi letusan 500 meter hingga 1 kilometer di atas puncak pada Senin pagi.

"Erupsi pertama terjadi pada pukul 01.31 WIB dengan tinggi kolom letusan teramati sekitar 600 meter di atas puncak dan erupsi itu terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi 129 detik," kata Petugas Pos Pengamatan Gunung Semeru Ghufron Alwi dalam laporan tertulis yang diterima di Lumajang, Senin.

Baca Juga

Kemudian erupsi kedua terjadi pada pukul 02.47 WIB dengan tinggi kolom letusan teramati sekitar 700 meter di atas puncak dan kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat dan barat laut.

Gunung Semeru kembali erupsi pada pukul 03.19 WIB dengan tinggi kolom letusan teramati sekitar 800 meter di atas puncak atau 4.476 meter di atas permukaan laut.

"Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat dan barat laut. Erupsi itu terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi 129 detik," tuturnya.

Pada pukul 04.58 WIB, Semeru erupsi lagi dengan tinggi kolom letusan teramati sekitar 1.000 meter atau 1 kilometer di atas puncak dengan kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah utara dan timur laut.

"Erupsi itu terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi 115 detik," katanya.

Kemudian gunung tertinggi di Pulau Jawa itu kembali erupsi pada pukul 07.58 WIB dengan tinggi kolom letusan teramati sekitar 500 meter di atas puncak.

Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah utara dan barat laut. Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi 124 detik.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement