REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Manchester United (MU) Ruben Amorim mempertanyakan pengambilan keputusan dari para 'pembisik' Marcus Rashford, setelah sang penyerang dikeluarkan dari skuad Setan Merah dalam tiga pertandingan terakhir.
Pelatih asal Portugal itu tidak memasukkan Rashford dalam kekalahan MU 0-3 dari Bournemouth pada Ahad (22/12/2024) lalu di Old Trafford. Keputusan ini diambil di tengah spekulasi bahwa Rashford ingin meninggalkan MU.
Amorim awalnya tidak memasukkannya dalam kemenangan derby 2-1 atas Manchester City pada 15 Desember, dua hari sebelum pemain berusia 27 tahun itu mengatakan dalam sebuah wawancara bahwa ia "siap untuk tantangan baru". Rashford sudah menjadi bagian MU sejak berusia tujuh tahun.
Amorim membalasnya dengan mengatakan MU akan "lebih baik dengan Marcus Rashford". Namun kini mantan pelatih Sporting itu mempertanyakan aksi dari orang-orang di sekitar Rashford yang memberinya masukan atas wawancara tersebut.
"Ini situasi yang sulit. Saya paham bahwa para pemain ini dikelilingi banyak orang, yang membuat keputusan bukan ide awal sang pemain," kata Amorim kepada Sky Sports, dikutip Reuters.
Ia menegaskan, selalu ada di tempat pelatihan MU di Carrington untuk membantu Rashford menjadi pemain yang lebih baik. Amorim mengatakan, ia harus melakukan apa yang harus ia lakukan. Sementara para 'pembisik' Rashford memilih untuk melakukan wawancara kepada media yang ia yakini bukan dari keinginan awal sang penyerang.
"Sebagai pelatih, saya fokus pada performa dan cara Anda berlatih. Selebihnya, lebih baik bagi saya dan klub untuk menghadapinya saat waktunya tiba. Saat ini, saya fokus untuk meningkatkan Marcus dan kami membutuhkan pemain berbakat seperti Marcus. Saya lupakan wawancara itu sekarang dan lihat apa yang saya lihat di lapangan," kata Amorim memberikan tantangan kepada Rashford.
Rashford telah mencetak tiga gol sejak Amorim mengambil alih bulan lalu. Namun ia ditarik keluar pada menit ke-56 dalam kemenangan 2-1 atas Viktoria Plzen di Liga Europa pada 12 Desember. Para pendukung MU mencemooh Rashford saat ia meninggalkan lapangan.
Rashford belum menemukan kembali performa yang membuatnya mencetak 30 gol di semua kompetisi pada musim 2022-23.