Senin 30 Dec 2024 08:00 WIB

Pejuang Palestina Gencarkan Serangan, Sersan Israel Tewas

Pejuang Palestina mengintensifkan operasi militer pada Ahad.

Tentara Israel membawa peti mati sersan yang tewas (Ilustrasi).
Foto: AP Photo/Leo Correa
Tentara Israel membawa peti mati sersan yang tewas (Ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, TELAVIV -- Pasukan Penjajah Israel (IDF) pada Ahad (29/12/2024), melaporkan tewasnya seorang sersan dari Batalyon ke-9 Brigade Lapis Baja ke-401 selama pertempuran yang sedang berlangsung di Gaza utara.

Menurut seorang juru bicara, sersan tersebut tewas dalam bentrokan saat pasukan Israel melanjutkan operasi militer mereka di daerah tersebut. Dalam insiden terpisah, seorang prajurit dari Batalyon ke-931 Brigade Nahal mengalami luka kritis di Gaza utara, lapor media yang berbasis di Lebanon, Al-Mayadeen.

Baca Juga

Tewasnya sersan Israel sering dengan meningkatnya serangan perlawanan Palestina yang mengintensifkan operasi militer pada Ahad. Serangan para pejuang menargetkan dua tank Merkava dan meledakkan sebuah bangunan yang diduduki oleh tentara Israel di wilayah utara jalur Gaza.

Peristiwa tersebut menyusul pengumuman IDF pada Kamis, yang mengonfirmasi kematian seorang perwira yang bertugas sebagai komandan peleton di Unit Multidimensi 888. Perwira tersebut dilaporkan tewas saat pertempuran di Gaza utara.

Pada Sabtu, media Israel melaporkan bahwa sirene berbunyi di puluhan permukiman di sebelah barat al-Quds yang diduduki, diikuti oleh ledakan keras di wilayah Palestina yang diduduki bagian tengah, saat Perlawanan Palestina menargetkan kaki bukit Yudea di al-Quds yang diduduki.

Ini menandai pertama kalinya roket jarak jauh menargetkan permukiman ilegal al-Quds sejak Desember tahun lalu, menurut media Israel.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement