REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG --Pengamanan kawasan pariwisata menjadi perhatian Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar). Untuk memberikan kenyamanan pada wisatawan, Pemprov Jabar menurunkan Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar (Satgas Saber Pungli) Provinsi Jabar.
Menurut Inspektur Daerah Provinsi Jabar, Eni Rohyani, kegiatan pengamanan dilakukan antara lain melalui pengamanan area wisata. Termasuk, aset vital dan strategis milik Pemprov Jabar di berbagai kota dan kabupaten di Jabar.
"Kita lakukan pengamanan area wisata milik Pemdaprov Jabar antara lain di Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kota dan Kabupaten Sukabumi, Kabupaten Bandung Barat, dan daerah lainnya," ujar Eni kepada wartawan akhir pekan lalu.
"Untuk pengamanan area wisata, termasuk objek vital kita bekerja sama dengan aparat dan Satgas Saber Pungli setempat," imbuhnya.
Eni mengatakan, liburan akhir tahun bersamaan dengan liburan sekolah mengakibatkan beberapa daerah pariwisata favorit penuh dikunjungi wisatawan, yang berdampak pada kemacetan yang luar biasa. Sehingga, banyak wisatawan mencoba mencari jalur alternatif, termasuk jalur tikus.
"Karena kondisi tersebut banyak oknum yang memanfaatkan suasana ini untuk mencari peluang dengan cara memanfaatkan situasi. Namun ada yang dilakukan dengan cara baik, tetapi ada pula dengan cara paksaan," katanya.
Menurut Eni, yang sangat disayangkan adalah sikap permisif sebagian masyarakat terhadap perilaku pungli atau bahkan cenderung masa bodoh. "Meski demikian pada beberapa kasus, penanganan dapat segera dilakukan justru karena laporan masyarakat," katanya.
Eni juga menegaskan, perilaku oknum yang tidak bertanggung jawab harus ditangani secara serius agar wisatawan dapat menikmati sajian wisata dengan aman, nyaman, dan damai. "Untuk kasus seperti ini, Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin telah meminta agar Satgas Saber Pungli melakukan pengamanan di jalur pariwisata, terutama yang peminatnya sangat besar," kata Eni.
Ikuti Whatsapp Channel Republika