REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih baru AC Milan Sergio Conceicao memastikan tak akan ada belas kasihan saat timnya menghadapi Juventus yang diperkuat putranya pada semifinal Piala Super Italia. Francisco Conceicao, anak Sergio, saat ini membela Bianconeri, lawan yang akan dihadapi Milan di Al-Awwal Park, Riyadh, Sabtu (4/1/2025) dini hari WIB.
Mantan pelatih Porto akan mengatakan matanya tak akan berkaca-kaca saat menyaksikan putranya di lapangan nanti. Pria 50 tahun itu mengatakan, semuanya akan berjalan seperti biasa.
"Saya hanya pilek dan demam beberapa hari ini. Jika Anda melihat mata saya sedikit berkaca-kaca, penyebabnya karena itu. Di rumah, saya ayahnya. Besok, putra saya akan menjadi lawan saya, dia akan berpikir dengan cara yang sama," kata Conceicao dalam konferensi pers jelang pertandingan, dikutip Reuters.
"Saya ingin mengalahkannya seperti dia ingin mengalahkan saya. Saya harap saya tidak membuatnya senang," tegasnya.
Pelatih Juventus Thiago Motta mengatakan dalam konferensi pers terpisah bahwa ia belum memutuskan apakah akan memainkan Francisco Conceicao sebagai starter.
"Kita lihat saja apakah ia bermain atau tidak. Ia termotivasi untuk bermain baik sejak awal dan selama pertandingan. Saya rasa itu tidak mengubah apa pun baginya, menghadapi tim hebat adalah satu-satunya hal yang perlu ia fokuskan," kata Motta.
Motta menambahkan bahwa ia memperlakukan Milan sebagai lawan yang sulit, tidak peduli siapa pelatihnya.
"Kami pasti akan siap karena kami tahu apa yang perlu kami lakukan melawan tim hebat, yang terbiasa dengan kompetisi penting. Yang penting adalah apa yang kami lakukan, bukan apa yang mereka lakukan," kata dia.
View this post on Instagram