Sabtu 04 Jan 2025 23:04 WIB

Kemenag Targetkan 1.000 Kampung Moderasi Beragama Selesai pada 2025

Hingga Desember 2024, sebanyak 940 KMB sudah selesai dibangun.

Direktur Penerangan Agama Islam Kementerian Agama (Kemenag), Ahmad Zayadi
Foto: Dok Kemenag
Direktur Penerangan Agama Islam Kementerian Agama (Kemenag), Ahmad Zayadi

REPUBLIKA.CO.ID, 

Kemenag Targetkan 1000 Kampung Moderasi Beragama Rampung di 2025

JAKARTA -- Kementerian Agama akan merampungkan target 1.000 Kampung Moderasi Beragama (KMB) pada 2025. Target ini bisa terealalisasikan mengingat hingga Desember 2024, sebanyak 940 KMB sudah selesai dibangun.

Direktur Penerangan Agama Islam Kementerian Agama (Kemenag), Ahmad Zayadi menjelaskan, program ini merupakan wujud komitmen Kemenag dalam menjaga harmoni dan keberagaman di masyarakat. “Kami optimis target 1.000 KMB dapat tercapai tahun ini, seiring dengan penguatan kolaborasi bersama berbagai pihak,” ujarnya di Jakarta, Sabtu (4/1/2025).

Program ini mengacu pada Keputusan Dirjen Bimas Islam Nomor 604 tentang Pedoman Pengembangan KMB. Kemenag juga bekerja sama dengan lintas kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah untuk memastikan keberlanjutan program ini.

“Kami terus meningkatkan kapasitas SDM kelompok kerja agar program berjalan sesuai harapan,” jelasnya.

Menurut Zayadi, KMB dirancang sebagai wadah untuk memperkuat toleransi, penghormatan terhadap perbedaan, dan kerja sama lintas agama. “KMB bukan hanya menjaga nilai-nilai luhur, tetapi juga menyesuaikannya dengan tantangan zaman,” ucap dia.

Selain membangun fasilitas, program ini mendorong masyarakat untuk aktif berpartisipasi dalam kegiatan lintas agama. Dukungan dari pemerintah daerah dan berbagai pemangku kepentingan, menurutnya, sangat diperlukan bagi keberhasilan KMB.

“Harapan kami, masyarakat semakin terlibat aktif dan manfaatnya dapat dirasakan secara luas dan berkelanjutan,” tutup Zayadi.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
۞ وَلَقَدْ اَخَذَ اللّٰهُ مِيْثَاقَ بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَۚ وَبَعَثْنَا مِنْهُمُ اثْنَيْ عَشَرَ نَقِيْبًاۗ وَقَالَ اللّٰهُ اِنِّيْ مَعَكُمْ ۗ لَىِٕنْ اَقَمْتُمُ الصَّلٰوةَ وَاٰتَيْتُمُ الزَّكٰوةَ وَاٰمَنْتُمْ بِرُسُلِيْ وَعَزَّرْتُمُوْهُمْ وَاَقْرَضْتُمُ اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا لَّاُكَفِّرَنَّ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَلَاُدْخِلَنَّكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۚ فَمَنْ كَفَرَ بَعْدَ ذٰلِكَ مِنْكُمْ فَقَدْ ضَلَّ سَوَاۤءَ السَّبِيْلِ
Dan sungguh, Allah telah mengambil perjanjian dari Bani Israil dan Kami telah mengangkat dua belas orang pemimpin di antara mereka. Dan Allah berfirman, “Aku bersamamu.” Sungguh, jika kamu melaksanakan salat dan menunaikan zakat serta beriman kepada rasul-rasul-Ku dan kamu bantu mereka dan kamu pinjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, pasti akan Aku hapus kesalahan-kesalahanmu, dan pasti akan Aku masukkan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Tetapi barangsiapa kafir di antaramu setelah itu, maka sesungguhnya dia telah tersesat dari jalan yang lurus.”

(QS. Al-Ma'idah ayat 12)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement