Rabu 08 Jan 2025 16:30 WIB

Rahasia Yudist Ardhana: Bongkar Cara Sukses di YouTube Shopping!

Di era digital yang dinamis, inovasi adalah kunci.

Yudist Ardhana kreator multi-talenta asal Bali ini berani melompat dan beradaptasi, memanfaatkan peluang yang bertebaran di ranah digital.
Foto: Dok istimewa
Yudist Ardhana kreator multi-talenta asal Bali ini berani melompat dan beradaptasi, memanfaatkan peluang yang bertebaran di ranah digital.

REPUBLIKA.CO.ID, Di era digital yang dinamis, inovasi adalah kunci, dan Yudist Ardhana adalah buktinya. Tak terpaku pada satu bidang, kreator multi-talenta asal Bali ini berani melompat dan beradaptasi, memanfaatkan peluang yang bertebaran di ranah digital.

Sejak 2016, YouTube menjadi "panggung" barunya, tempat ia berkreasi tanpa batas. Dari challenge seru, review mendalam, petualangan travelling yang memukau, hingga eksplorasi mainan unik yang menggelitik rasa ingin tahu, Yudist meramu konten yang tak hanya menghibur, tapi juga merepresentasikan hobinya, menjangkau jutaan pasang mata yang terpikat.

Tak berhenti di situ, pemilik akun YouTube dengan 23,5 juta subscribers, yang juga dikenal sebagai kreator dengan ribuan ide ini, Yudist, juga memperluas pengaruhnya dengan bergabung dalam program YouTube Shopping Affiliates. Program yang memungkinkan kreator seperti Yudist untuk mengintegrasikan link afiliasi produk Shopee langsung ke dalam konten video mereka. Melalui langkah ini, tak hanya memberikan hiburan, tetapi juga nilai tambah bagi penontonnya dengan merekomendasikan produk-produk yang relevan.

Yudist Ardhana, Kreator YouTube, mengungkapkan, ia menyadari dunia digital bukan hanya sekadar wadah untuk berkarya, tetapi juga sarana untuk terus berkembang baik secara personal maupun profesional. "Saya bisa mengeluarkan semua ide di kepala, dan menambah pengalaman baru. Bahkan belajar skill baru, networking, dan tentunya mendapatkan penghasilan," ujarnya.

Saat ini, teknologi sudah semakin maju, dan masyarakat kini bahkan bisa berbelanja langsung dari sebuah video. Hal inilah yang juga mendorong saya untuk bergabung dengan YouTube Shopping Affiliates pada Oktober 2024.

"Bagi saya, ini adalah potensi besar untuk kedepannya, di mana semakin banyak orang yang bisa belanja langsung dari YouTube menuju link Shopee yang tertera, terutama jika produk yang ingin dibeli, sudah di-review/dikonsumsi oleh kreator favoritnya. Tentunya, program ini juga membuka jalan baru bagi kreator untuk menghasilkan pendapatan tambahan dari komisi yang dihasilkan,” katanya.

Transisi ke dunia YouTube Shopping Affiliate, ini strategi Yudist untuk berkembang

Salah satu strategi utama Yudist dalam YouTube Shopping Affiliates adalah dengan selalu mengetahui siapa audiensnya dan apa yang mereka butuhkan. Dengan pendekatan yang autentik, Yudist merekomendasikan produk-produk yang relevan dengan konten dan kebutuhannya. Mulai dari perlengkapan rumah tangga, elektronik, gadget, barang unik, hingga kebutuhan kreator, lewat konten yang dikemas dengan pendekatan personal dan tidak kaku. 

"Melalui program YouTube Shopping Affiliates, kami memiliki kesempatan untuk memperluas jangkauan dan menjalin koneksi dengan beragam pihak, mulai dari pelaku usaha lokal, UMKM hingga brand-brand besar. Kami juga merasa terbantu, dengan ragam pilihan produk dari berbagai kategori yang disediakan Shopee. Kami sebagai konten kreator memiliki kebebasan untuk memilih dan menyajikan rekomendasi produk terbaik bagi audiens," lanjut Yudist.

Meskipun baru bergabung dalam beberapa bulan, Yudist telah merasakan dampak positif yang menjanjikan dari YouTube Shopping Affiliates. Pendapatan dari integrasi link produk Shopee di video-video YouTube miliknya, baik di video lama maupun baru, mulai menunjukkan hasil yang signifikan. Tambahan komisi dari fitur ini menjadi motivasi besar bagi Yudist untuk terus mendalami potensinya.

“Berbeda dengan konten hiburan yang hanya mengukur jumlah penonton, di YouTube Shopping Affiliates saya juga mulai mempelajari mengenai konversi penjualan. Ini tantangan baru yang membuat saya termotivasi untuk mempelajari skill marketing, sales, dan komunikasi jualan secara soft-selling yang dikemas dengan kreatif,” jelas Yudist.

Bagi Yudist, kunci untuk meraih kesuksesan adalah kreativitas, relevansi, dan konsistensi. Kombinasi ketiganya menjadi elemen penting dalam menciptakan konten yang tidak hanya menarik untuk hiburan, tetapi juga efektif untuk promosi.

Berikut beberapa tips mengoptimalkan peluang melalui konten video menarik dari Yudist yang bisa menjadi inspirasi:

1. Mengamati tren yang sedang berkembang

Inspirasi dalam membuat konten bisa datang dari tren yang tengah populer di masyarakat. “Bisa berupa aktivitas, barang-barang, makanan, gaya hidup, atau lokasi yang sedang booming maupun viral. Bagi saya semua ini bisa banget dijadikan bahan inspirasi,” ungkap Yudist.

Namun, penting bagi seorang kreator untuk mengidentifikasi tren mana yang benar-benar sesuai dengan audiens mereka, jangan sampai terjebak mengikuti tren yang tidak sesuai atau hanya sekadar populer. 

2. Fleksibilitas dalam dunia digital yang terus berubah

Dunia digital sangat dinamis dan tren bisa berubah dengan sangat cepat. Apa yang viral hari ini, bisa jadi sudah terlupakan besok. Oleh karena itu, fleksibilitas menjadi hal yang sangat penting. Yudist mengingatkan bahwa penting bagi kreator untuk tidak terjebak hanya pada satu tren saja, tetapi memiliki kemampuan untuk beradaptasi dengan perubahan yang terjadi. Tak luput, kreator perlu memastikan bahwa tren yang mereka ikuti tetap mencerminkan nilai-nilai dan gaya pribadi mereka.

3. Jaga hubungan dengan audience

Penonton adalah elemen utama kesuksesan seorang kreator. Bagi Yudist, hubungan ini tidak hanya tentang interaksi sesaat, melainkan hubungan yang harus dijaga agar terciptanya loyalitas. Koneksi yang kuat dengan subscriber biasanya dibangun Yudist dengan cara berinteraksi lewat komentar, menjawab pertanyaan lewat video, atau feedback mereka yang bisa menjadi ide konten kreatif berikutnya.

4. Memaksimalkan program YouTube Shopping Affiliate

Program seperti YouTube Shopping Affiliates menjadi cara yang sangat efektif untuk memberikan nilai tambah bagi konten yang diproduksi oleh para konten kreator. Jadi jangan lupa untuk mencantumkan link affiliate produk Shopee yang sesuai pada video YouTube, agar penonton dapat langsung terkoneksi terhadap produk yang direkomendasikan, dan tambahan komisi. 

“Jangan takut untuk keluar dari zona nyaman, karena di luar sana ada begitu banyak peluang yang menunggu untuk dijelajahi,” kata Yudist.

Bagi para kreator yang ingin mengikuti jejak sukses Yudist Ardhana, bergabunglah dengan YouTube Shopping Affiliates dan ubah passion menjadi peluang! Dengan minimal 10 ribu subscribers kamu bisa menghasilkan tambahan cuan sambil menyalurkan hobi. Pastikan channel YouTube sudah tergabung di YPP (Program Partner YouTube) atau sudah dimonetisasi. Temukan informasi lebih lanjut di https://shopee.co.id/m/youtube-shopping.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement