Jumat 10 Jan 2025 17:16 WIB

Punya Jatah Kuota Seribu Jamaah, Kemenag Papua Minta Tambah

Kuota haji yang dimiliki Papua termasuk tiga daerah otonomi baru (DOB).

Tokoh Muslim Papua Pedalaman.
Foto: ROL/Agung Sasongko
Tokoh Muslim Papua Pedalaman.

REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA — Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Papua mengungkapkan, kuota haji daerah setempat pada 2025 mencapai 1.076 orang.

"Jumlah ini sudah termasuk dengan tiga Daerah Otonomi Baru (DOB) yakni Papua Selatan, Papua Pegunungan, dan Papua Tengah," kata Kepala Bidang Bimas Islam Kemenag Papua Musa Narmawan di Jayapura, Jumat (10/1/2025).

Baca Juga

Menurut Narmawan, pihaknya belum menerima pembagian kloter dari embarkasi sehingga masih mengacu pada jadwal yang diterbitkan oleh Kemenag RI terkait jadwal keberangkatan calon jamaah haji yang akan dimulai pada 2 Mei 2025."Jadi nanti setelah pembagian jadwal keberangkatan baru kami bisa menginformasikan kepada calon jamaah haji," ujarnya.

Dia menjelaskan pihaknya juga menilai, adanya kesepakatan antara pemerintah dengan DPR RI terkait penurunan biaya haji juga akan memberikan dampak pada pelayanan, meski mempercepat keberangkatan calon jamaah haji ke Makkah.

"Namun kami juga berharap supaya ke depan kuota jamaah haji di Papua bertambah, apalagi saat ini sudah ada tiga daerah otonomi baru," kata dia.

Dia menambahkan penurunan ONH juga tidak berpengaruh terhadap daftar tunggu calon jamaah haji yang akan diberangkatkan ke Tanah Suci."Sehingga kami tetap kami menunggu jika itu sampai 25 tahun tetap kami berangkatkan calon jamaah haji," ujarnya.

photo
Umat muslim meninggalkan Masjid Agung Babussalam seusai mengikuti shalat Idul Adha 1441 H di Timika, Papua, Jumat (31/7/2020). - (SEVIANTO PAKIDING/ANTARA )

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement