Ahad 12 Jan 2025 14:07 WIB

In Picture: Mengunjungi Pasar Papringan Ngadiprono, Wisata Alternatif Berkonsep Budaya Tradisional

Pasar Papringan Ngadiprono meningkatkan perekonomian warga setempat.

Red: Edwin Dwi Putranto

Wisatawan memilih mainan tradisional yang dijual di lokasi wisata Pasar Papringan Ngadiprono, Kedu, Temanggung, Jawa Tengah, Ahad (12/1/2025). Pasar Papringan Ngadiprono merupakan destinasi wisata alternatif dengan konsep wisata budaya, konservasi alam, kuliner dan pendidikan yang transaksinya menggunakan mata uang Pring (bambu) sebagai upaya meningkatkan perekonomian warga setempat. (FOTO : ANTARA FOTO/Anis Efizudin)

Pedagang makanan tradisional melayani wisatawan di lokasi wisata Pasar Papringan Ngadiprono, Kedu, Temanggung, Jawa Tengah, Ahad (12/1/2025). Pasar Papringan Ngadiprono merupakan destinasi wisata alternatif dengan konsep wisata budaya, konservasi alam, kuliner dan pendidikan yang transaksinya menggunakan mata uang Pring (bambu) sebagai upaya meningkatkan perekonomian warga setempat. (FOTO : ANTARA FOTO/Anis Efizudin)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, TEMANGGUNG -- Wisatawan memilih mainan tradisional yang dijual di lokasi wisata Pasar Papringan Ngadiprono, Kedu, Temanggung, Jawa Tengah, Ahad (12/1/2025).

Pasar Papringan Ngadiprono merupakan destinasi wisata alternatif dengan konsep wisata budaya, konservasi alam, kuliner dan pendidikan yang transaksinya menggunakan mata uang Pring (bambu) sebagai upaya meningkatkan perekonomian warga setempat.

sumber : Antara Foto
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement