REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Kebakaran hutan melanda Los Angeles, Amerika Serikat. Bencana ini telah menimbulkan korban jiwa sebanyak 24 orang.
Selain itu, kebakaran juga menyebabkan kerugian materil yang ditaksir mencapai Rp 2.400 triliun. Ini akibat banyaknya perumahan yang rata dengan tanah akibat bencana ini.
Bagi umat Islam, dianjurkan untuk selalu berdoa kepada Allah untuk terhindar dari segala bencana dan musibah. Termasuk berharap agar Allah menjauhkan kita dari kebakaran, baik kebakaran hutan maupun rumah.
Berikut doa dan zikir yang dapat dipanjatkan untuk menghindari musibah termasuk musibah kebakaran sebagaimana disebut dalam Kitab Al Adzkar Imam An Nawawi.
"Kami telah meriwayatkan dalam kitab Ibnu Sunni, dari Anas bin Malik ra., dia berkata bahwa Rasulullah saw. bersabda: Tidaklah Allah swt. menganugerahkan kenikmatan kepada seorang hamba dalam hal keluarga, harta benda, dan keturunan, sehingga dia mengucapkan: "'Segalanya atas kehendak Allah, tidak ada kekuatan selain milik Allah, lalu mendapatkan bencana selain kematian."
Demikian juga ketika telah terjadi kebakaran, Rasulullah pun menganjurkan untuk membaca dzikir.
"Kami telah meriwayatkan dalam kitab Ibnu Sunni, dari Amru bin Syu'aib dari bapaknya, dari kakeknya ra., bahwa dia berkata: "Rasulullah saw. bersabda: 'Jika kalian melihat kebakaran, maka bacalah takbir, karena bacaan takbir dapat memadamkannya."
Disunnahkan juga membaca doa-doa yang dibaca ketika dalam keadaan susah terutama bagi mereka yang telah mendapat musibah kebakaran.
Firman Allah swt,
وَلَنَبْلُوَنَّكُمْ بِشَيْءٍ مِنَ الْخَوْفِ وَالْجُوعِ وَنَقْصٍ مِنَ الْأَمْوَالِ وَالْأَنْفُسِ وَالثَّمَرَاتِ ۗ وَبَشِّرِ الصَّابِرِينَ
Kami pasti akan mengujimu dengan sedikit ketakutan dan kelaparan, kekurangan harta, jiwa, dan buah-buahan. Sampaikanlah (wahai Nabi Muhammad,) kabar gembira kepada orang-orang sabar,
الَّذِينَ إِذَا أَصَابَتْهُمْ مُصِيبَةٌ قَالُوا إِنَّا لِلَّهِ وَإِنَّا إِلَيْهِ رَاجِعُونَ
(Yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka mengucapkan “Innā lillāhi wa innā ilaihi rāji'ūn” (sesungguhnya kami adalah milik Allah dan sesungguhnya hanya kepada-Nya kami akan kembali).
أُولَٰئِكَ عَلَيْهِمْ صَلَوَاتٌ مِنْ رَبِّهِمْ وَرَحْمَةٌ ۖ وَأُولَٰئِكَ هُمُ الْمُهْتَدُونَ
Mereka itulah yang memperoleh ampunan dan rahmat dari Tuhannya dan mereka itulah orang-orang yang mendapat petunjuk.
"Kami telah meriwayatkan dalam kitab Ibnu Sunni, dari Abu Hurairah ra., dia berkata: "Rasulullah saw. bersabda: 'Hendaklah seseorang dari kalian, membaca istirja' terhadap segala bentuk musibah, meskipun hanya tali sandal yang terputus, sebab hal itu juga merupakan sebuah musibah.
Ikuti Whatsapp Channel Republika