Rabu 15 Jan 2025 11:31 WIB

Kena Comeback Brentford, Guardiola Sesalkan Absennya Sejumlah Pemain Kunci

Guardiola mengakui timnya kalah dalam duel fisik melawan Brentford.

Rep: Fitriyanto/ Red: Israr Itah
Pelatih Manchester City Pep Guardiola.
Foto: EPA-EFE/ADAM VAUGHAN
Pelatih Manchester City Pep Guardiola.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih Manchester City Pep Guardiola menyesali kehilangan pemain kunci atas hasil imbang timnya dari Brentford di Liga Primer Inggris pada Rabu (15/1/2025) dini hari WIB saat. The Bees bangkit dari ketertinggalan 0-2 untuk meraih hasil imbang 2-2.

Tim tamu City unggul 2-0 berkat sepasang gol dari Phil Foden. Namun Yoane Wissa memperkecil ketertinggalan bagi tuan rumah pada menit ke-82 dan sundulan Christian Norgaard pada menit kedua waktu tambahan menyamakan kedudukan saat pertahanan City melemah.

Baca Juga

City kehilangan bek Ruben Dias dan John Stones serta gelandang berpengaruh Rodri, yang semuanya cedera.

Guardiola mengatakan bahwa dengan beberapa pemain kunci absen karena cedera, City tidak memiliki personel untuk bertahan menghadapi bola-bola duel yang mereka hadapi saat melawan Brentford.

"Kami memiliki tipe pemain lain saat ini, dan pada akhirnya kami tidak dapat bertahan dalam situasi itu," kata Guardiola dalam konferensi pers.

"Mereka menempatkan enam, tujuh pemain di kotak penalti, umpan silang, dan terkadang mereka lebih baik, jadi ada lebih banyak pemain, mereka lebih tinggi, mereka lebih kuat dalam (menyundul)," tambahnya.

Pelatih asal Katalunya itu terlihat berinteraksi dengan Stefan Ortega setelah peluit akhir. Ia tampak memarahi sambil memeluk kipernya yang dari Jerman itu. Ortega berhasil menepis tendangan Norgaard yang menyamakan kedudukan, tetapi tidak dapat mencegah bola masuk ke gawang.

"Saya mengatakan betapa bagusnya dia bermain saat menguasai bola, betapa bagus umpannya ke Erling (Haaland), betapa senang dan puasnya saya," jelas Guardiola.

Meskipun Guardiola mengatakan hal positif tentang Ortega, tidak dapat disangkal dia kecewa karena timnya membuang keunggulan lagi dan kehilangan dua poin penting.

"Yang paling saya rindukan hari ini adalah kami tidak mengambil keputusan yang tepat di sepertiga akhir, dalam aksi saat kami bisa berlari. Bola-bola panjang yang kami menangkan dan kami bisa berlari, tapi pada saat itu kami tidak mengambil keputusan yang tepat," kata Guardiola.

"Saya memuji mereka, Brentford selalu menjadi lawan yang sangat, sangat tangguh. Mereka adalah tim yang jujur, tim yang baik hati. Saya suka cara mereka bermain, tetapi hari ini kami menciptakan banyak peluang," ujarnya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Manchester City (@mancity)

sumber : Reuters
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement