REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mobil berpelat dinas TNI (6504-00) yang dikendarai pria berinisial MSK menyeruduk sejumlah korban di daerah Jakarta Barat.
Kendaraan itu menabrak seorang pria berinisial TR, sebuah sepeda motor yang dikendarai oleh pria berinisial TN dan sebuah mobil yang dikemudikan oleh pria berinisial S.
Pengemudi juga menabrak seorang wanita berinisial MES di Jalan Palmerah Barat II, Palmerah, Jakarta Barat, pada Senin dinihari.
Kepala Unit Kecelakaan Lalu Lintas (Kanit Laka Lantas) Polres Metro Jakarta Barat AKP Joko Siswanto di Jakarta menyebutkan bahwa hingga kini tidak ada korban jiwa akibat kecelakaan tersebut, namun beberapa orang terluka.
"(Korban jiwa) Nihil. Korban TR mengalami luka di bagian perut, robek. Selanjutnya dirawat di Rumah Sakit Pelni Petamburan," ungkap Joko.
Sedangkan korban TN mengalami luka sobek di bagian tumit kaki kiri dan kini dirawat di Rumah Sakit Pelni Petamburan. Kemudian korban pengendara mobil seorang pria berinisial S mengalami patah kaki kanan dan kini dirawat di Rumah Sakit Bhakti Mulia.
"Korban MES mengalami luka di bagian tulang hidung, patah. Selanjutnya dirawat di Rumah Sakit Pelni Petamburan," tutur Joko.
Adapun pelaku MSK, kata Joko, juga mengalami luka memar pada bagian wajah akibat dikeroyok massa. "Kondisinya luka-luka juga karena digebuki massa. Dirawat di RSUD Cengkareng," katanya.
Kronologi
Dia menjelaskan kronologi kecelakaan tersebut. Awalnya, kendaraan jenis minibus berpelat nomor 6504-00 yang dikemudikan MSK melaju dari arah utara menuju ke selatan di Jalan Palmerah Barat II .
Sesampainya di dekat Pasar Bintang Mas, mobil tersebut menabrak korban bernama TR yang sedang berdiri di pinggir jalan usai selesai menurunkan barang.
"Kemudian kendaraan tetap melaju belok kanan masuk ke Jalan Palmerah Barat Raya dan menabrak sepeda motor berpelat nomor B-5840-TCB yang dikendarai korban TN yang melaju searah di depannya," kata dia.