Jumat 24 Jan 2025 12:56 WIB

Tanggal Libur Isra Mi'raj dan Cuti Bersama Januari 2025

Isra Mi'raj diperingati setiap tahun.

Rep: Muhyiddin/ Red: Muhammad Hafil
Ilustrasi Isra Miraj
Foto: MGIT03
Ilustrasi Isra Miraj

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setiap tahun umat Islam selalu memperingati Isra Mi'raj, yakni peristiwa perjalanan yang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW dalam waktu satu malam. Pada peristiwa ini lah Nabi Muhammad SAW mendapatkan perintah dari Allah untuk menunaikan sholat lima waktu. 

Isra Mi'raj terjadi pada periode akhir kenabian di Makkah, sebelum Rasulullah SAW hijrah ke Madinah. Sebagaimana dikemukakan al-Allamah al-Manshurfuri, Isra Mi'raj terjadi pada malam 27 Rajab tahun ke-10 kenabian. 

Baca Juga

Lalu kapan Isra Mi'raj 2025 diperingati? 

Libur nasional Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW tahun 2025 ditetapkan pada Senin, 27 Januari 2025 atau bertepatan dengan tanggal 27 Rajab 1446 Hijriyah. Hal ini berdasarkan Kalender Hijriah yang diterbitkan oleh Kementerian Agama (Kemenag. 

Ketetapan ini juga merujuk pada Surat Keputusan Bersama (SKB) 3 Menteri tentang Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama Tahun 2025.

SKB tersebut dikeluarkan oleh Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi. Isi SKB ini juga mencakup daftar lengkap libur nasional dan cuti bersama untuk tahun 2025. 

Dengan adanya peringatan Isra Mi'raj ini, masyarakat Indonesia dapat menikmati hari libur panjang selama lima hari mulai 25 Januari hingga 29 Januari 2025. Karena, peringatan Isra Mi'raj tahun ini berdekatan dengan libur akhir pekan serta libur dan cuti bersama Imlek.

Berikut daftar lengkap libur nasional dan cuti bersama pada Januari 2025.

1. 27 Januari (Senin): Isra Miraj Nabi Muhammad SAW  

2. 28 Januari (Selasa): Cuti Bersama Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili

3. 29 Januari (Rabu): Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili  

photo
Isra Miraj Rasulullah SAW. - (republika)

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement