Jumat 24 Jan 2025 16:55 WIB

Dapat Hadiah Lukisan Srikandi Memanah, Megawati: Saya Suruh Manah Sopo?

Megawati bertanya ke pelukis mengapa menggambarkannya sebagai srikandi memanah.

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri
Foto: Republika/Thoudy Badai
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mendapatkan hadiah berupa lukisan yang menggambarkan dirinya sebagai Srikandi dari kalangan pelukis. Lukisan tersebut diberikan dalam acara perayaan hari ulang tahun Megawati yang ke-78 di Jiexpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat.

Megawati pun sempat bertanya kepada sang pelukis alasan menggambarkan sosoknya sebagai seorang srikandi yang sedang memanah.

Baca Juga

"Srikandi itu satu-satunya perempuan ke medan perang. Perempuan. Hanya srikandi lainnya tidak bisa. Dan dia punya misi khusus untuk menghabisi lawan dalam satu hari, semua dihabisi lawan," kata salah satu pelukis kala ditanya Megawati.

Megawati pun merespons pernyataan sang pelukis. "Jadi gini orang Jawa kapan sudah ada keinginan itu harus dilaksanakan. Pertanyaan saya, kalau ini (Srikandi) saya, lah saya suruh melinteng (memanah) sopo?," kata Mega kepada sang pelukis.

Sontak seluruh kader yang hadir di dalam aula Jiexpo langsung bergemuruh. Beberapa kader pun ada yang terlihat bersorak sambil berdiri dari masing-masing tempat duduknya.

Setelah berbicara dengan beberapa pelukis di atas panggung, Megawati dan jajaran pengurus pusat PDI Perjuangan langsung menggelar kegiatan pemotongan nasi tumpeng.

Selanjutnya, Megawati melakukan bimbingan teknis kepada seluruh kader yang hadir di hall. Kegiatan pemberian bimbingan teknis itu pun dilakukan secara tertutup sehingga tidak bisa diliput oleh awak media. Hingga saat ini, kegiatan tersebut masih berlangsung.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Republika Online (@republikaonline)

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement