Kamis 30 Jan 2025 20:14 WIB

Ini Sosok Pembakar Alquran Salwan Momika yang Tewas Ditembak, dari Brigade Ali Jadi Atheis

Lima orang telah ditahan terkait kasus penembakan Salwan Momika.

Pembakar Alquran Salwan Momika
Foto: EPA-EFE/Oscar Olsson
Pembakar Alquran Salwan Momika

REPUBLIKA.CO.ID, SODERTALJE -- Salwan Momika trending di jagat X. Seorang pengungsi Irak berusia 38 tahun yang dikenal suka membakar Al-Quran tewas ditembak di rumahnya di Sodertalje, Swedia, Rabu malam, bersama dengan sesama pengunjuk rasa Salwan Najem.

Pihak berwenang Swedia mengonfirmasi kematian tersebut dan telah menahan lima orang terkait dengan pembunuhan tersebut.

Baca Juga

Menurut The Local yang berbasis di Swedia, penembakan itu terjadi sekitar pukul 11 ​​malam. Momika diketahui sedang melakukan streaming langsung pada saat kejadian. Investigasi masih berlangsung sementara pihak berwenang memeriksa kemungkinan motif di balik serangan tersebut.

Pembakaran Alquran yang dilakukan Momika dan Najem pada 2023 menyebabkan kecaman luas, terutama dari negara-negara mayoritas Muslim. Insiden tersebut memicu protes keras, termasuk serangan terhadap kedutaan besar Swedia di Baghdad.

Di Teheran, para pengunjuk rasa melambaikan bendera Iran sambil meneriakkan yel-yel menentang Amerika Serikat, Inggris, Israel, dan Swedia.

Pihak berwenang Swedia mengutuk penodaan tersebut tetapi menegakkan hukum kebebasan berbicara di negara tersebut. Menanggapi masalah keamanan, badan intelijen Swedia menaikkan tingkat kewaspadaan teror menjadi empat dari lima.

Lantas siapakah Momika?

Momika, yang berasal dari Qaraqosh di provinsi Nineveh, Irak utara, lahir dalam keluarga Katolik Asiria.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement