Rabu 05 Feb 2025 09:16 WIB

Jasa Marga: Tiga Gardu di Gerbang Tol Ciawi 2 Rusak Akibat Kecelakaan Beruntun

Petugas juga mengaktifkan mobile reader untuk meningkatkan kapasitas transaksi

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Arie Lukihardianti
Kecelakaan kendaraan beruntun terjadi di Tol Jagorawi jalur B arah Jakarta di depan Gerbang Tol Ciawi 2 kilometer 41, Kota Bogor, Selasa (4/2/2025) sekitar pukul 23.30 WIB. Akibatnya, delapan orang meninggal dunia dan sebelas orang mengalami luka berat hingga luka ringan.
Foto: Dok Republika
Kecelakaan kendaraan beruntun terjadi di Tol Jagorawi jalur B arah Jakarta di depan Gerbang Tol Ciawi 2 kilometer 41, Kota Bogor, Selasa (4/2/2025) sekitar pukul 23.30 WIB. Akibatnya, delapan orang meninggal dunia dan sebelas orang mengalami luka berat hingga luka ringan.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG-- Jasa Marga mengungkapkan lalu lintas menuju Gerbang Tol Ciawi 2 sempat dialihkan keluar melalui gerbang tol Bogor pascakecelakaan kendaraan beruntun yang menewaskan 8 orang dan 11 orang mengalami luka-luka, Selasa (4/2/2025) sekitar pukul 23.30 WIB. Mereka saat itu melakukan pengamanan dan evakuasi di lokasi kejadian.

"Lalu lintas menuju gerbang Tol Ciawi 2 sempat dialihkan keluar melalui gerbang Tol Bogor selama dilakukan pengamanan dan evakuasi di lokasi kejadian," ujar Marketing and Communication Department Head Jasamarga Panji Satriya, Rabu (5/2/2025).

Baca Juga

Panji mengatakan, petugas bersama kepolisian melakukan pengamanan dan pengaturan lalu lintas. Namun, sejak pukul 02.00 WIB, Rabu (5/2/2025) telah dibuka dua gardu untuk dilintasi kendaraan.

Selanjutnya pukul 05.15 WIB sampai dengan saat ini, dibuka satu gardu tol otomatis (GTO) dan dua gardu tol multi. Petugas juga mengaktifkan mobile reader untuk meningkatkan kapasitas transaksi di gerbang Tol Ciawi 2. "Jasa Marga memohon maaf atas ketidaknyamanan yang dialami selama proses evakuasi berlangsung," kata dia.

Panji menyebut tiga gardu di Gerbang Tol Ciawi 2 mengalami kerusakan, satu truk dan dua kendaraan Avanza terbakar. Sedangkan dua kendaraan Avanza, Innova mengalami kerusakan berat.

"Jasa Marga mengimbau pengguna jalan untuk mengantisipasi arah dan waktu perjalanan untuk menghindari kepadatan. Antisipasi perubahan cuaca dan pastikan kendaraan dalam kondisi prima," kata dia.

Polisi mengungkapkan dugaan penyebab kecelakaan tujuh kendaraan beruntun di Gerbang Tol Ciawi yang menewaskan 8 orang dan 11 orang luka-luka, Selasa (4/2/2025) sekitar pukul 23.30 WIB diduga akibat rem truk tronton pembawa galon blong. Mereka saat ini masih melakukan masih melakukan penyelidikan.

Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Jules Abraham Abast mengataka peristiwa kecelakaan kendaraan beruntun terjadi berawal dari truk tronton muatan galon berjalan dari arah Ciawi menuju Jakarta. Namun, pada saat melintas di gerbang tol Ciawi 2 diduga kendaraan mengalami kegagalan fungsi rem.

Akibatnya, truk menabrak rangkaian kendaraan yang sedang melakukan transaksi pembayaran e-toll. "Diduga kendaraan mengalami kegagalan fungsi rem," ucap dia, Rabu (5/2/2025).

Ia melanjutkan korban meninggal dunia dan luka-luka telah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Ciawi. Sedangkan kendaraan telah dievakuasi dan saat ini dilakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab kecelakaan.

Jules mengatakan korban luka telah teridentifikasi. Namun, korban meninggal dunia masih diidentifikasi.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement