REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) dan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Komunikasi dan Digital (KOMDIGI) Kementerian Komunikasi dan Digital resmi menandatangani Implementation Arrangement untuk penyelenggaraan Seminar Literasi Digital pada 21 Januari 2025. Kesepakatan ini bertujuan untuk mendukung penguatan literasi digital masyarakat sekaligus mempersiapkan arah kebijakan di bidang teknologi informasi, komunikasi, dan digital.
Penandatanganan dilakukan oleh Dea Rachman selaku Kepala BPSDMP Jakarta dan Diah Puspitasari, Wakil Rektor I Bidang Akademik UBSI. Implementation Arrangement ini memiliki nomor 003/6.04/UBSI/I/2025 dan berlaku hingga 21 Januari 2025.
“Seminar ini menjadi salah satu upaya kami dalam meningkatkan literasi digital di Indonesia. Melalui kerja sama strategis ini, kami berharap masyarakat, terutama generasi muda, semakin memahami pentingnya teknologi digital dalam kehidupan sehari-hari dan mampu menggunakannya secara bijak,” ujar Dea Rachman.
Kegiatan seminar yang mengangkat tema “Arah Kebijakan di Bidang Teknologi Informasi, Komunikasi, dan Digital” berhasil diselenggarakan dengan berbagai keluaran, termasuk press release, dokumentasi, dan sertifikat bagi peserta. Seminar ini dirancang untuk memberikan wawasan mendalam tentang peran strategis teknologi digital dalam mendorong transformasi di berbagai sektor.
Diah Puspitasari menambahkan bahwa seminar literasi digital ini sejalan dengan komitmen UBSI dalam mendukung pengembangan sumber daya manusia yang unggul di bidang digital.
“Kerja sama ini tidak hanya memperkuat posisi UBSI sebagai perguruan tinggi berbasis teknologi, tetapi juga memberikan kontribusi nyata dalam membangun ekosistem digital yang inklusif dan berkelanjutan,” ujarnya.
Selama seminar, peserta mendapatkan wawasan mengenai kebijakan pemerintah dalam mendukung pengembangan teknologi digital, tantangan dalam pengadopsian teknologi, serta langkah strategis untuk meningkatkan daya saing di era revolusi digital.
Kerja sama antara UBSI dan KOMDIGI melalui Implementation Arrangement ini mencerminkan sinergi yang kuat antara dunia pendidikan dan lembaga pemerintah dalam mendorong literasi digital masyarakat Indonesia. Dengan dukungan berbagai pihak, diharapkan program-program semacam ini dapat terus berlanjut dan memberikan dampak positif bagi pengembangan talenta digital di masa depan.
Melalui inisiatif ini, UBSI dan KOMDIGI berkomitmen untuk terus mendukung transformasi digital nasional dengan memberikan ruang bagi inovasi, kolaborasi, dan pembelajaran yang relevan dengan kebutuhan zaman.
Ikuti Whatsapp Channel Republika