REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA –Figur publik Deddy Corbuzier dilantik menjadi Staf Khusus Menteri Pertahanan bidang Komunikasi Sosial dan Publik pada Selasa (11/2/2025). Pelantikan ini dilakukan langsung oleh Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin.

Penunjukan Deddy sebagai Stafsus Menhan menandai babak baru dalam hidupnya. Pria bernama lengkap Deodatus Andreas Deddy Cahyadi Sundjojo ini pertama kali dikenal publik sebagai mentalis atau pesulap.

Ketertarikannya pada dunia sulap sudah muncul sejak sekolah menengah pertama, saat dia mengikuti seminar International Brotherhood of Magicians di Israel. Ia sempat tinggal di Israel mengikuti ayahnya yang bekerja sebagai manajer di perusahaan mesin.

Ia memulai kariernya dengan mendemonstrasikan beberapa jenis sulap di Dunia Fantasi Ancol, Jakarta. Puncak karier Deddy sebagai mentalis ada pada 2009, ketika ia menjadi pembawa acara sekaligus bintang program The Master di RCTI. Penampilannya yang khas juga membuatnya semakin dikenal publik.

Setelah itu, pada 2010 dia beralih ke dunia entertainment dan menjadi presenter program TV Hitam Putih. Acara gelar wicara di salah satu televisi swasta ini bisa bertahan hingga 10 tahun dan berhenti pada 22 April 2020.

Deddy kemudian mulai menekuni dunia podcast melalui acara Close the Door pada 2019. Acara ini ditayangkan di YouTube dan kemudian merambah ke aplikasi lain. Pada awal pendiriannya, podcast ini kerap dianggap sebagai program siniar edukatif dan membuat pengaruhnya di semakin kuat.

Sebelum menjadi Stafsus Menteri Pertahanan, Deddy telah diangkat menjadi duta komponen cadangan (komcad) di Kementerian Pertahanan sejak 2022. Saat itu, dia dilantik oleh Prabowo Subianto yang saat itu menjabat sebagai Menteri Pertahanan. Deddy pun menerima pangkat Letnan Kolonel Tituler dari Menhan Prabowo Subianto.

Ikuti Whatsapp Channel Republika