REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Presiden RI Prabowo Subianto mengingatkan kepada ribuan kader Partai Gerindra untuk mengenang semua jasa presiden pendahulu. Dia pun sempat menyebut kontribusi dan kebaikan setiap presiden RI pada masanya.
"Jadi apa yang saya lakukan sekarang, saya katakan ini karena letak pondasi dasar dibuat oleh presiden presiden terdahulu," kata Prabowo dalam sambutannya di Sentul International Convention Center (SICC), Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Sabtu (15/2/2025).
Prabowo pun menganalogikan bagaimana peran presiden sebelum dalam membangun Indonesia seperti mendirikan rumah. Dia, menegaskan setiap presiden punya bagian dalam pembangunan.
"Semuanya punya bagian, ibarat kita bangun rumah, Bung Karno letakkan, Pak Harto membangun, dan seterusnya, Pak Habibie, Gus Dur, Ibu Mega," ucap Prabowo.
Dia juga mengakui, keberhasilan Megawati Soekarnoputri ketika menjadi presiden periode 2001-2004. Meskipun tak secara gamblang menjelaskan, Prabowo mengakui, tak suka dengan pihak-pihak tertentu yang menjelekkan Megawati. Hal itu karena Prabowo tahu jasa besar Megawati.
"Saya akui Ibu Mega banyak keberhasilan dan jasa untuk republik ini, saya akui, maaf kalau ada yang mau jelek-jelekan Ibu Mega, saya tidak suka menjelek-jelekan karena saya juga mengerti apa yang beliau buat juga untuk Republik ini," kata ketua umum DPP Partai Gerindra tersebut.
Prabowo juga mengungkapkan, jasa Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dalam mengatasi krisis yang ada Indonesia. Mulai dari bencana alam hingga krisis ekonomi pada 2008 mampu dilewati bangsa ini.
"Pak Presiden SBY mengatasi krisis demi krisis, dibantu oleh Pak JK, konflik berkepanjangan mereka selesaikan, tsunami mereka hadapi, krisis keuangan mereka atasi, kita hormati lah orang yang telah berbuat baik," kata Prabowo.
Terakhir, Prabowo menyebut, bagaimana peran Jokowi dalam menginisiasi hilirisasi saat menjadi presiden periode 2014-2024. Dia menyebut, kebijakan pemerintahan tersebut akan membangkitkan penghasilan masyarakat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika