REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bek sayap AC Milan Theo Hernandez meminta maaf setelah tampil mengecewakan ketika  menghadapi Feyenoord pada laga leg kedua playoff Liga Champions, Rabu (19/2/2025) dini hari WIB.

Pada laga itu, Hernandez disorot tajam karena dinilai menjadi penyebab timnya gagal menang. Hernandez mendapatkan kartu merah setelah menerima kartu kuning kedua usai diving di kotak penalti Feyenoord.

Kartu kuning pertamanya pun didapat dari aksi yang tek perlu, menarik kaus pemain Feyenoord dalam situasi yang tak berbahaya.

"Saya meminta maaf kepada rekan satu tim saya karena telah meninggalkan mereka menjadi 10 orang dan meminta maaf kepada para penggemar yang selalu mendukung kami," tulis Theo dalam Instagram resminya @theo3hernandez, Kamis (20/2/2025).

Setelah unggul cepat lewat gol Santiago Gimenez, Milan harus bermain dengan 10 orang sejak menit ke-51 dan kemudian kebobolan pada menit ke-73 akibat gol Julian Carranza.

Milan akhirnya tersingkir dari Liga Champions akibat kalah agregat 1-2 dari Feyenoord. Hernandez berjanji akan belajar dari kesalahannya.

"Namun klub ini adalah sebuah keluarga dan bersama-sama kami akan pulih. Bangkit lagi  bersama-sama, mulai dari saya. Forza Milan," kata dia.

Pelatih Milan Sergio Conceicao tak mau menyalahkan Hernandez. Ia memikul tanggung jawab dari kegagalan Rossoneri. Menurut Conceicao, Hernandez telah berbuat banyak untuk Milan.

Ikuti Whatsapp Channel Republika