Jumat 21 Feb 2025 21:17 WIB

Listrik tanpa Kedip PLN Saat Pelantikan 961 Kepala Daerah di Istana

PLN berkomitmen mendukung agenda strategis nasioanl dengan pasokan listrik andal.

PLN mengerahkan teknologi dan SDM andal demi menyediakan listrik tanpa kedip saat pelantikan 961 kepala daerah di Istana Kepresidenan, Kamis (20/2/2025).
Foto: PLN
PLN mengerahkan teknologi dan SDM andal demi menyediakan listrik tanpa kedip saat pelantikan 961 kepala daerah di Istana Kepresidenan, Kamis (20/2/2025).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT PLN (Persero) sukses mengamankan pasokan listrik pelantikan 961 kepala daerah yang berlangsung di halaman Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (20/2/2025). PLN berhasil menyediakan layanan kelistrikan optimal tanpa kedip selama rangkaian prosesi pelantikan tersebut.

Kepala Biro Umum Deputi I Sekretariat Presiden, Brigjen TNI Mulyadi, mengapresiasi kesiapan dan asistensi PLN dalam mendukung kelancaran acara tersebut.

"Kami mengucapkan terima kasih dan sangat mengapresiasi kesiapan PLN memastikan pasokan listrik yang andal. Dukungan penuh dari PLN sangat krusial dalam menjaga kelancaran acara ini tanpa kendala kelistrikan," ujar Mulyadi seperti dikutip Jumat (21/2/2025).

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo mengatakan pelantikan 961 kepala daerah merupakan momen penting bagi keberlanjutan kepemimpinan di Indonesia. Karenanya, PLN dengan bangga dapat berkontribusi dalam memastikan kelancaran pelantikan ini dengan listrik andal.

“Dengan kesiapan sistem yang matang, personel yang siaga penuh, serta penggunaan teknologi canggih, kami memastikan listrik tanpa kedip demi mendukung jalannya acara kenegaraan ini dengan sempurna. Ini bentuk komitmen kami dalam mendukung setiap agenda strategis nasional dengan pasokan listrik yang andal, stabil, dan berkelanjutan,” ujar Darmawan.

General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya, Lasiran menyebutkan PLN telah memastikan keandalan kelistrikan selama pelantikan berlangsung. PLN mengerahkan personel yang siaga penuh selama 24 jam.

"Sebelumnya kami menyiapkan tiga posko siaga di sekitar lokasi pelantikan. Sebanyak 142 personel bersiaga penuh selama 24 jam guna mengantisipasi segala kemungkinan gangguan listrik," tambah Lasiran.

Dalam menjaga kelancaran proses pelantikan, Lasiran menyebutkan PLN juga mengoperasikan berbagai perangkat pendukung untuk menjaga keandalan pasokan listrik.

Termasuk sembilan unit Uninterruptable Power Supply (UPS) dengan total daya 3.500 kVA, empat unit Green Power Generator dengan total daya 8.000 kVA, serta 49 unit kendaraan Tim Reaksi Cepat PLN yang siap bergerak cepat apabila diperlukan.

Dalam mendukung kendaraan listrik operasional para pejabat yang dilantik, PLN juga memastikan kesiapan infrastruktur pengisian daya dengan menghadirkan 336 unit EV Charger yang tersebar di 190 lokasi, termasuk dua unit EV Fast Charging yang tersedia di Istana Negara guna memastikan operasional kendaraan listrik tetap optimal selama acara berlangsung.

"Dukungan penuh kami meliputi kelistrikan dan infrastruktur kendaraan listrik menjamin kelancaran prosesi pelantikan kepala daerah tanpa kendala kelistrikan," pungkas Lasiran.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement