REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG--Video yang menggambarkan anak-anak sekolah dasar (SD) belajar berenang di lapangan sekolah, viral di media sosial. Kegiatan itu diketahui terjadi di salah satu SD di Kabupaten Karawang. Dalam video tersebut, terlihat puluhan pelajar yang mengenakan seragam olah raga dengan posisi telungkup di lapangan sekolah. Mereka kemudian mengikuti instruksi dari guru untuk melakukan gerakan renang.

Kegiatan itu dinarasikan sebagai imbas dihentikannya praktik renang di kolam renang, karena banyak orang tua yang memprotes dugaan pungutan untuk kegiatan renang. Video itupun mendapat tanggapan pro dan kontra dari netizen. Banyak yang menyayangkan kegiatan latihan renang di lapangan.

“Jika renang hanya sebuah teori, maka di saat dia masuk ke air, maka ia akan tenggelam bersama teori-teorinya,” ujar seorang netizen, dikutip Republika, Rabu (26/2/2025).

“Renang ke kolam renang ya bayarlah, kecuali kolam renangnya punya sekolah baru ga bayar. Kalau praktek gitu ya ga guna, bakal tenggelam nanti kalau renang sungguhan di kolam yang dalam,” komentar netizen lainnya.

Selain itu, adapula netizen yang mendukung sikap sekolah dan menyalahkan orang tua. “Kali ini tombol dukung sekolah,” kata seorang netizen.

“Dikira pendidikan gratis itu sekalian ekskulnya gratis kali, kali ini gw salahin ortu yang protes perkara iuran renang itu,” imbuh seorang netizen.

Ikuti Whatsapp Channel Republika