Rabu 26 Feb 2025 16:17 WIB

Baca Shalawat untuk Nabi SAW Menggunakan Bahasa Indonesia, Bolehkah?

Shalawat kepada Nabi SAW mempunyai sejumlah keutamaan

Makam Nabi Muhammad . Shalawat kepada Nabi SAW mempunyai sejumlah keutamaan
Foto: Republika/Yogi Ardhi/ca
Makam Nabi Muhammad . Shalawat kepada Nabi SAW mempunyai sejumlah keutamaan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA— Shalawat merupakan salah satu amalan yang sangat dianjurkan dan dikhususkan untuk Nabi Muhammad SAW. Muncul pertanyaan apakah shalawat boleh dilantunkan dalam bahasa Indonesia atau bahasa selain Arab? 

Bershalawat kepada Nabi Muhammad SAW SAW merupakan salah satu bentuk doa yang diperbolehkan dalam bahasa Arab dan bahasa-bahasa lainnya. Ibnu Taimiyah mengatakan sebagai berikut:

Baca Juga

والدعاء يجوز بالعربيَّة، وبغير العربيَّة، والله -سبحانه- يعلم قصد الداعي ومراده، وإن لم يقوِّم لسانه؛ فإنه يعلم ضجيج الأصوات، باختلاف اللغات. انتهى

"Dibolehkan berdoa dengan bahasa Arab dan non Arab, dan Allah mengetahui maksud dan tujuan orang yang berdoa, meskipun dia tidak mefasihkan lidahnya, karena Allah mengetahui suara-suara yang berbeda dalam berbagai bahasa. “

Sementara itu, Ulama Mazhab Malik menetapkan bahwa shalawat tanpa bahasa Arab adalah makruh tahrim dalam sholat, tetapi di luar sholat, hal itu tidak makruh.

Imam ad-Dumairi menjelaskan sebagai berikut:

وكُرِهَ فيها دعاءٌ بعَجَمِيَّةٍ لقادِرٍ، فأَمَّا مَن لم يَقْدِرْ على النُّطْقِ بالعربيةِ، أو كان في غيرِ صلاةٍ؛ فلا، ودعا بما شاءَ، وإن لدنيا

"Dilarang berdoa dengan bahasa selain Arab bagi orang yang mampu, akan tetapi bagi orang yang tidak mampu berbahasa Arab atau sedang tidak shalat, maka boleh berdoa dengan bahasa apapun yang dia inginkan, meskipun untuk tujuan duniawi.

BACA JUGA: Masya Allah, Anak Kecil Ini Jawab Tes Alquran Syekh Senior Al Azhar Mesir dengan Cerdas

Oleh karena itu, diperbolehkan untuk menyebut nama Nabi Muhammad SAW dan mendoakannya dengan bahasa lain, meskipun Anda fasih berbahasa Arab. Jika Anda tidak mengetahui bahasa Arab, hal itu diperbolehkan

Adapun mengenai pahala, kami belum menemukan perkataan para ulama apakah pahala orang yang menyebut Allah dengan bahasa Arab sama atau lebih kecil dari pahala orang yang menyebut-Nya dengan bahasa Arab.

photo
Infografis Shalawat - (Dok Republika)

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement