Jumat 28 Feb 2025 07:53 WIB

UMAM Kembali Gelar Program Pre PhD Coaching di Universitas Muhammadiyah Purwokerto

UMAM berkomitmen menyediakan lingkungan akademik yang kondusif bagi mahasiswa PhD.

Universiti Muhammadiyah Malaysia (UMAM) kembali mengadakan Program Pre PhD Coaching di Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP). Program ini bertujuan untuk memberikan bimbingan intensif bagi akademisi dan dosen yang ingin melanjutkan studi doktoral, khususnya di bidang Pendidikan, IT, Studi Islam, Sosial Sains, dan Bisnis Manajemen. Tampak Rektor UMP Prof Jebul Suroso (tengah) diapit Rektor UMAM Dr Saidul Amin (kanan) dan ahli linguistik forensik dan publikasi ilmiah dari UMAM, Assoc Prof Dwi Santoso.
Foto: dokpri
Universiti Muhammadiyah Malaysia (UMAM) kembali mengadakan Program Pre PhD Coaching di Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP). Program ini bertujuan untuk memberikan bimbingan intensif bagi akademisi dan dosen yang ingin melanjutkan studi doktoral, khususnya di bidang Pendidikan, IT, Studi Islam, Sosial Sains, dan Bisnis Manajemen. Tampak Rektor UMP Prof Jebul Suroso (tengah) diapit Rektor UMAM Dr Saidul Amin (kanan) dan ahli linguistik forensik dan publikasi ilmiah dari UMAM, Assoc Prof Dwi Santoso.

REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO -- Universiti Muhammadiyah Malaysia (UMAM) kembali mengadakan Program Pre PhD Coaching di Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP). Program ini bertujuan untuk memberikan bimbingan intensif bagi akademisi dan dosen yang ingin melanjutkan studi doktoral, khususnya di bidang Pendidikan, IT, Studi Islam, Sosial Sains, dan Bisnis Manajemen.

Acara ini menghadirkan dua pembicara utama dari UMAM, yaitu Prof Rushaimi dan Assoc Prof Dwi Santoso. Selain itu, program ini juga menghadirkan tiga mahasiswa PhD dari UMAM yang memberikan asistensi langsung serta berbagi pengalaman tentang proses perkuliahan dan suasana akademik di UMAM.

Rektor UMP, Prof Jebul Suroso dan Rektor UMAM, Dr Saidul Amin tidak dapat hadir secara langsung namun menyampaikan dukungan penuh terhadap program ini.

"Kami sangat mengapresiasi inisiatif UMAM dalam mendukung para akademisi Muhammadiyah untuk menempuh studi doktoral. Program ini memberikan wawasan yang sangat bermanfaat bagi para dosen dalam mempersiapkan studi lanjut mereka," ujar Prof Jebul Suroso dalam pernyataannya, Jumat (28/2/2025).

Sementara itu, Dr Saidul Amin menekankan bahwa UMAM terus berkomitmen dalam menyediakan lingkungan akademik yang kondusif dan berkualitas tinggi bagi mahasiswa PhD.

"UMAM ingin menjadi pusat keunggulan akademik yang mendukung para calon doktor dalam menyelesaikan studinya dengan lancar. Kami berharap program ini dapat menjadi jembatan bagi para akademisi Muhammadiyah untuk bergabung dengan UMAM dalam menempuh studi doktoral mereka," jelasnya.

Materi dan Kegiatan Program

Program ini dirancang secara komprehensif untuk membantu calon mahasiswa PhD dalam mempersiapkan diri menghadapi berbagai tantangan studi doktoral.

Prof Rushaimi membahas strategi dalam menyusun proposal penelitian yang kompetitif, bagaimana memilih topik riset yang relevan, serta bagaimana menghadapi proses seleksi PhD di universitas internasional.

Assoc Prof Dwi Santoso, seorang ahli linguistik forensik dan publikasi ilmiah memberikan wawasan mengenai teknik menulis artikel jurnal internasional, memilih jurnal bereputasi, serta menghindari jebakan jurnal predator.

Selain sesi akademik, program ini juga menghadirkan tiga mahasiswa PhD UMAM yang berbagi pengalaman mereka selama belajar di UMAM. Mereka menjelaskan bagaimana suasana belajar di UMAM sangat menyenangkan, mendukung riset, dan memberikan akses luas ke sumber daya akademik yang berkualitas.

"Belajar di UMAM sangat kondusif. Dosen-dosen di UMAM sangat membantu, dan fasilitas yang tersedia benar-benar mendukung penelitian kami. Kami merasa seperti berada di lingkungan akademik global yang sangat progresif," ujar salah satu mahasiswa PhD yang hadir sebagai narasumber.

Para peserta juga diberikan kesempatan untuk berkonsultasi langsung dengan para pembicara dan mahasiswa PhD, termasuk mendapatkan saran mengenai proposal penelitian yang sedang mereka siapkan.

Dampak dan Harapan ke Depan

"Dengan terselenggaranya program Pre PhD Coaching ini, UMAM dan UMP berharap dapat mendorong lebih banyak dosen Muhammadiyah untuk melanjutkan studi doktoral, meningkatkan jumlah publikasi ilmiah di jurnal bereputasi internasional, dan emperkuat kolaborasi akademik antara UMAM dan berbagai PTM," kata Dwi Santoso.

Ke depan, UMAM berencana untuk menyelenggarakan program serupa di berbagai Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM) lainnya guna memberikan manfaat yang lebih luas bagi akademisi Muhammadiyah yang ingin menempuh studi doktoral dan berkontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan.

"Dengan adanya testimoni langsung dari mahasiswa PhD UMAM, diharapkan semakin banyak akademisi yang tertarik untuk bergabung dengan UMAM dalam perjalanan akademik mereka," ujar Dwi Santoso.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement