Senin 03 Mar 2025 10:06 WIB

Netanyahu dan Kepala Shin Bet 'Saling Serang' Terkait Gencatan Senjata Hamas-Israel

Netanyahu ingin lanjutkan gencatan senjata, tapi Shin Bet ingin lanjutkan perang.

Witkoff dan Netanyahu
Foto: Erdy Nasrul/Republika
Witkoff dan Netanyahu

REPUBLIKA.CO.ID, TEL AVIV -- Fenomena ketatanegaraan yang tak biasa muncul di Israel. Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, yang merupakan kepala pemerintahan, diserang anak buahnya sendiri, yaitu Kepala Badan Intelijen Shin Bet Ronen Bar.

Hal itu diungkapkan Channel 13 Israel bahwa peristiwa terjadi berlangsung dalam sebuah pertemuan pemerintah zionis. Sebagaimana diberitakan Kan Israel juga, Netanyahu bersikeras tetap pada gencatan senjata sampai utusan Amerika Steve Witkoff datang ke Israel. Kemudian apa pendapatnya menjadi rujukan untuk tindakan lebih lanjut.

Baca Juga

Namun sayangnya, Witkoff yang semula dijadwalkan datang ke Israel pada Ahad (2/3/2025), mengalami kesibukan sehingga baru bisa datang ke Israel pada waktu lain.

Sementara itu, Ronen Bar malah mengungkapkan narasi yang berbeda. Dia 'ngegas' untuk segera melanjutkan perang melawan Hamas. Bahwa menurutnya, gencatan senjata merupakan strategi awal saja. Namun ke depannya Israel harus lebih dulu melanjutkan perang. Dengan begitu, Israel dapat jadi lebih unggul untuk menguasai pertempuran.

Sementara itu, para pemukim berkumpul dalam demonstrasi di depan rumah Netanyahu di Yerusalem yang diduduki, memprotes krisis dalam memajukan kesepakatan ke tahap kedua, di mana bentrokan terjadi antara polisi dan demonstran, menurut media Israel.

Dalam konteks terkait, Mesir telah mengumumkan akan melanjutkan upaya intensifnya untuk memulai negosiasi tahap kedua perjanjian gencatan senjata di Jalur Gaza.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement
Advertisement