REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Universitas Nusa Mandiri (UNM) menunjukkan komitmennya dalam memajukan pendidikan tinggi di Indonesia dengan meluncurkan program Edutrip yang dirancang untuk memberikan pengalaman belajar internasional bagi mahasiswanya.
Program Edutrip ini menawarkan kesempatan bagi mahasiswa untuk menjelajahi budaya, sistem pendidikan, dan dunia profesional di luar negeri, sekaligus memperkaya wawasan mereka dalam konteks global.
Melalui Edutrip, mahasiswa UNM diajak untuk mengikuti perjalanan akademik yang tidak hanya memperkaya pengetahuan tetapi juga membuka peluang membangun jaringan internasional yang bermanfaat bagi karier mereka.
Mahasiswa berkesempatan belajar di universitas-universitas terkemuka dunia, menghadiri seminar internasional, serta berinteraksi langsung dengan para ahli dan praktisi di berbagai bidang.
Rektor UNM Prof Dwiza Riana menyampaikan, program Edutrip ini dirancang untuk meningkatkan keterampilan bahasa asing mahasiswa terutama dalam bahasa Inggris yang sangat diperlukan dalam era globalisasi ini.
Selain itu, mahasiswa akan belajar langsung mengenai budaya dan cara kerja di negara-negara maju, yang dapat memperluas perspektif mereka dan menambah nilai lebih di pasar kerja global.
“Dengan diluncurkannya Edutrip Program, UNM berharap dapat membantu mahasiswa mengembangkan keterampilan yang tidak hanya akademis, juga kompetensi global yang semakin dibutuhkan di dunia profesional saat ini,’’ katanya, dikutip Senin (3/3/2025).
Program ini, menurut dia, merupakan bagian dari upaya UNM untuk mencetak lulusan yang siap menghadapi tantangan global dan memiliki daya saing tinggi di pasar kerja internasional.
Ia menegaskan Edutrip Program selain memberikan kesempatan bagi mahasiswa merasakan pendidikan di luar negeri, juga membuka peluang kolaborasi antara UNM dengan berbagai institusi pendidikan dan perusahaan global.
“Program ini menjadi salah satu wujud nyata komitmen UNM dalam menjalin hubungan internasional yang lebih luas untuk mendukung perkembangan pendidikan di Indonesia,” ujarnya.