Selasa 04 Mar 2025 09:36 WIB

Jembatan Loji Roboh, Dedi Mulyadi Minta Dinas DBMPR Segera Pasang Jembatan Darurat

Selain karena hujan deras, robohnya Jembatan Loji karena usia konstruksi sudah tua

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi
Foto: Tangkapan Layar
Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG-- Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) melalui Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang (DBPMR) segera bergerak cepat menangani robohnya Jembatan Jembatan Loji, yang menghubungkan Kabupaten Bogor dan Kabupaten Karawang. Sebagai langkah awal, Pemprov Jabar, akan memasang jembatan darurat (Bailey) untuk memastikan akses masyarakat tetap terhubung.

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi mengatakan, selain karena hujan deras, robohnya Jembatan Loji disebabkan oleh usia konstruksi yang sudah sangat tua dan melebihi masa pakainya.

Baca Juga

"Saya meminta kepada Kepala Dinas DBMPR Provinsi Jabar untuk segera memasang jembatan darurat (Bailey) hari ini juga, agar masyarakat tetap bisa beraktivitas tanpa terganggu," ujar Dedi melalui akun Instagram resminya, @dedymulyadi71 dikutip Selasa, (4/3/2025).

Dedi memastikan, pembangunan ulang Jembatan Loji akan dilakukan tahun ini agar masalah ini terselesaikan secara permanen. "Kami akan segera membangun Jembatan Loji tahun ini juga. In Syaa Allah, prosesnya akan segera dimulai sehingga masyarakat dapat kembali menggunakan jembatan dengan aman dan nyaman," katanya.

Sebagai langkah pencegahan agar kejadian serupa tidak terulang, Dedi juga menginstruksikan Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang untuk segera mendata seluruh jembatan di Jawa Barat yang telah melebihi usia konstruksi. "Ini langkah penting agar kita bisa mencegah insiden serupa di masa depan. Jangan sampai jembatan-jembatan yang sudah tua tiba-tiba ambruk dan membahayakan masyarakat," katanya.

Di akhir pernyataannya, Dedi mengapresiasi partisipasi masyarakat Jawa Barat yang turut berperan aktif dalam menyelesaikan berbagai permasalahan yang ada saat ini. "Terima kasih semoga seluruh masyarakat, bisa bekerja sama untuk sama-sama menyelesaikan seluruh problem ini, antara Pemerintah Provinsi dengan seluruh rakyat Jawa Barat," kata Dedi.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Apa yang paling menarik bagi Anda tentang Singapura?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement
Advertisement