REPUBLIKA.CO.ID, CILEGON -- PT Merak Chemicals Indonesia (MCCI) menggelar acara Open House dan Plant Tour di fasilitas pabriknya di Cilegon pekan lalu untuk mempererat hubungan dengan masyarakat dan meningkatkan pemahaman mengenai industri kimia, khususnya proses produksi Purified Terephthalic Acid (PTA) yang terbesar di Indonesia. Kegiatan ini sekaligus menjadi bagian dari komitmen MCCI terhadap program responsible care yang bertujuan menjamin keselamatan dan keamanan lingkungan sekitar.
Acara ini melibatkan berbagai pihak penting, termasuk tokoh masyarakat, Pemerintah Kota Cilegon, Kecamatan Grogol, Kelurahan Gerem, serta unsur Musyawarah Pimpinan Kecamatan (Muspika) lainnya. Selain memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk mengenal lebih dekat aktivitas perusahaan, kegiatan ini juga bertujuan untuk mengedukasi stakeholder tentang proses produksi dan standar keselamatan yang diterapkan di industri kimia.
Presiden Direktur PT MCCI, Anang Adji Sunoto menegaskan bahwa acara ini merupakan upaya untuk memperkenalkan dunia industri kimia kepada masyarakat secara lebih terbuka dan transparan. Dalam sambutannya, Anang mengungkapkan pentingnya memberikan pemahaman yang lebih jelas tentang industri kimia yang seringkali disalahpahami oleh banyak orang.
“Hari ini kami mengajak kita semua untuk melihat bagaimana kami bekerja di sini, bagaimana industri kimia berproduksi,” ujar dalam keterangannya kepada wartawan, Rabu (5/3/2025).
Ia juga mengingatkan bahwa pada masa lalu, industri kimia sering dianggap sebagai sektor yang menakutkan, terutama di era 1980-an, ketika kimia dianggap hal yang baru dan belum sepenuhnya dipahami oleh masyarakat. Namun, seiring berkembangnya industri kimia dengan standar keselamatan yang lebih baik, ia menekankan bahwa kesadaran terhadap pentingnya keselamatan harus terus ditingkatkan, baik di tingkat perusahaan maupun di masyarakat.
“Pabrik kimia yang aman untuk pekerja, masyarakat, dan lingkungan. Sebagai perusahaan industri kimia, keselamatan selalu menjadi yang utama," katanya.
Selain melibatkan masyarakat umum, MCCI juga memperkenalkan konsep keselamatan industri kepada generasi muda. Sebagai bagian dari kegiatan ini, siswa SMP dan MTs di sekitar Cilegon turut dilibatkan dalam program plant tour. MCCI berharap dengan mengenalkan proses industri yang aman dan bertanggung jawab, para pelajar dapat memahami pentingnya keselamatan di lingkungan industri.
“Selain open house, kita juga ke sekolah-sekolah memberikan penjelasan tentang kondisi pabrik kita, bagaimana cara menjaga keselamatan, dan mencegah adanya kecelakaan di sini,” kata Anang.
Sebagai langkah konkret, MCCI juga menjelaskan langkah-langkah pencegahan yang telah dilakukan perusahaan untuk mengurangi potensi risiko, baik yang berasal dari dalam pabrik maupun dari luar. Anang menekankan pentingnya koordinasi yang baik dengan masyarakat untuk memastikan keamanan bersama. "Pencegahan tidak hanya berasal dari dalam pabrik, tetapi juga dari luar. Masyarakat harus mengenal pabrik ini dan memahami risiko-risiko yang ada," ujar Anang.
Ia juga mengingatkan agar masyarakat tidak melakukan aktivitas yang dapat meningkatkan risiko kebakaran, seperti membakar sampah di sekitar pabrik. “Harapan kita masyarakat juga mendukung dengan tidak membakar sampah di sekitar lingkungan. Karena kita ini pabrik kimia dengan bahan dasar utama minyak bumi yang mudah terbakar. Jadi, hal-hal yang sensitif ini harus dipahami oleh masyarakat agar mereka bisa melakukan pencegahan dari luar,” ungkapnya.
Sekretaris Daerah (Sekda) Cilegon, Maman Mauludin, yang juga hadir dalam acara tersebut, memberikan apresiasi terhadap komitmen PT MCCI dalam menjaga keselamatan dan berkontribusi pada pembangunan daerah. Ia berharap hubungan yang baik antara pemerintah, industri, dan masyarakat terus terjalin dengan sinergi yang kuat.
"Kami mendukung hubungan yang harmonis agar menjadi contoh bagi perusahaan lain. PT MCCI ini sudah banyak mendukung pemenuhan kontribusi terhadap pembangunan, termasuk kewajiban membayar pajak," kata Maman.
Ia juga menekankan pentingnya kerja sama antara sektor industri, pemerintah, dan masyarakat agar tercipta lingkungan yang kondusif dan saling memberikan manfaat. “Semoga hubungan yang baik ini antara pemerintah kota dan industri bisa berkelanjutan, juga dengan dukungan masyarakat untuk usaha kita bersama," katanya menambahkan.
Kegiatan Open House dan Plant Tour ini menjadi bukti nyata bahwa PT MCCI berkomitmen untuk menciptakan transparansi, membuka akses kepada masyarakat, serta memberikan pemahaman yang lebih baik tentang industri kimia. Dengan pendekatan yang edukatif dan komunikasi yang terbuka, MCCI berusaha menghilangkan stigma negatif terhadap industri kimia dan menanamkan pentingnya keselamatan bersama.
Melalui acara ini, perusahaan berharap dapat mengedukasi masyarakat untuk lebih memahami peran penting industri kimia dalam kehidupan sehari-hari dan kontribusinya terhadap perekonomian, serta mendukung upaya menciptakan lingkungan industri yang lebih aman, berkelanjutan, dan memberikan manfaat bagi semua pihak.
Ikuti Whatsapp Channel Republika