Kamis 06 Mar 2025 17:22 WIB

Ketua Komisi VIII Dengarkan Keluhan Korban Banjir dengan Mengajak Sahur Bareng

Kehadiran di posko pengungsi korban banjir untuk memastikan bahwa negara hadir.

Ketua Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang mengunjungi langsung para korban banjir di wilayah Jakarta.
Foto: Dok Pri
Ketua Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang mengunjungi langsung para korban banjir di wilayah Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Ketua Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang mengunjungi langsung para korban banjir di wilayah Jakarta. Marwan juga makan sahur bersama masyarakat terdampak banjir di Posko Pengungsi Universitas Binawan, Jakarta Timur, Kamis (6/3/2025) dini hari. Kedatangannya ingin memastikan bahwa negara hadir membantu warga yang terkena musibah.

Marwan datang di posko pengungsian yang menampung warga Kelurahan Cililitan, Jakarta Timur itu sekitar pukul 02.30 dini hari. Legislator asal Dapil Sumatra Utara II itu langsung menyapa warga, bertanya tentang kabar mereka, kondisi keluarga mereka, dan apa saja yang mereka butuhkan dalam situasi darurat itu.

Baca Juga

“Bagaimana kabarnya ibu? Sehat selalu ya bu. Kami ikut prihatin dengan musibah yang terjadi. Tetap sabar ya bu,” terang Marwan kepada para pengungsi seperti dalam keterangannya, Kamis (6/3/2025).

Dalam kesempatan itu, Marwan menyampaikan beberapa pesan kepada para korban banjir, kemudian menyerahkan bantuan kepada masyarakat. Bantuan yang diserahkan berupa pakaian layak pakai, peralatan, dan sejumlah uang.

Selanjutnya, Ketua DPP PKB bidang Sosial dan Penanganan Bencana itu mengajak masyarakat untuk makan sahur bareng. Ikut hadir dalam pertemuan itu perwakilan dari Kementerian Sosial (Kemensos) dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Marwan juga bertemu dengan para relawan dari mahasiswa Universitas Binawan.

Marwan mengatakan, kehadirannya di posko pengungsi korban banjir adalah untuk memastikan bahwa negara hadir membantu rakyat yang terkena musibah. Sebab, pemerintah mempunyai amanah untuk menyejahterakan rakyat. Untuk itu, dirinya langsung datang dan melihat langsung musibah yang dialami rakyat.

“Kami dari Komisi VIII DPR RI bagian kebencanaan ingin memastikan negara hadir atau tidak. Untuk itu, saya sebagai Ketua Komisi VIII dan ketua DPP PKB bagian kebencanaan dan sosial turun langsung melihat warga kita,” kata Marwan di sela-sela kunjungannya.

Marwan mengatakan, bencana itu terus berulang dan sudah menjadi siklus. Namun, ada juga yang disebabkan karena ulah tangan manusia. Untuk itu, pemerintah harus mengambil langkah dalam melakukan perbaikan. Misalnya, terkait pengerukan dan pelebaran sungai.

“Tadi ada aspirasi, kapan dikeruk dan kapan dilebarkan? Tentu ini tidak mudah. Tapi inilah yang dihadapi masyarakat kita,” ungkap Marwan.

Dia berharap pemerintah bisa mengurangi dampak bencana, atau bahkan bisa mengurangi bencana. Mungkin banjir itu akan terulang, tapi ia berharap jumlah korbannya tidak sebanyak sekarang ini. Menurut dia, hasil dari kunjungannya ke posko pengungsian itu akan dilaporkan ke DPR. Komisi VIII juga akan berkoordinasi dengan mitra kerjanya, seperti Kemensos dan BNPB untuk mengatasi persoalan tanggap darurat banjir.

“Saya sungguh berterimakasih kepada BNPB dan Kementerian Sosial. Ini bertanda negara hadir dan pemerintah cepat tanggap. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang tangguh menghadapi bencana dengan penuh kesabaran. Seandainya masyarakat kita resah, bagaimana kita menghadapinya? Tapi ini luar biasa, ini perlu kita dukung,” ujar Marwan.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini

Apa yang paling menarik bagi Anda tentang Singapura?

1 of 7
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement