Sabtu 08 Mar 2025 18:56 WIB

Polisi Tangkap Pelaku Pembacokan di Kawasan Stasiun Tanah Abang

Peristiwa bermula ketika korban dan saksi sedang berjalan menuju Stasiun Tanah Abang.

Sejumlah penumpang menunggu kedatangan kereta di Stasiun Tanah Abang, Jakarta, Kamis (9/3/2023).
Foto: Republika/Putra M. Akbar
Sejumlah penumpang menunggu kedatangan kereta di Stasiun Tanah Abang, Jakarta, Kamis (9/3/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Aparat kepolisian menangkap pelaku berinisial AI yang membacok korbannya karena tidak memberikan barang berharga miliknya, di kawasan Stasiun Tanah Abang, Jakarta Pusat. Detik-detik kejadian pemalakan tersebut juga terekam kamera pengawas atau CCTV dan tersebar luas di media sosial.

"Kami mengamankan pelaku berinisial AI pada Jumat (7/3). Setelah diinterogasi, tersangka mengakui telah melakukan tindak pidana tersebut," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi di Jakarta, Sabtu (8/3/2025).

Baca Juga

Menurut dia, petugas menerima laporan atas kejadian pemalakan yang disertai kekerasan terhadap korbannya pada Rabu (5/3/2025). Setelah itu, petugas langsung bergerak untuk mencari pelaku.

Ade Ary mengatakan bahwa berdasarkan hasil penyelidikan dan keterangan dari saksi-saki di tempat kejadian perkara, pada Jumat (7/3/2025) sekitar pukul 01.30 WIB pelaku berhasil dibekuk. "Pelaku ditangkap di Jalan Jati Baru (Pasar Tanah Abang) Kelurahan Kampung Bali, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat," katanya.

Peristiwa itu bermula ketika korban dengan saksi sedang berjalan menuju Stasiun Kereta Api Tanah Abang tiba-tiba korban diberhentikan oleh pelaku yang membawa senjata tajam berupa golok. Pelaku kemudian langsung memaksa korban untuk menyerahkan barang milik korban, namun korban mempertahankan barang-barang miliknya.

"Karena tidak berhasil merampas barang milik korban, maka pelaku melukai korban di bagian kepala dan pinggang," katanya.

 

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...

Apa yang paling menarik bagi Anda tentang Singapura?

1 of 7
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement