Sabtu 22 Mar 2025 14:01 WIB

Jasa Raharja Dukung Upaya Hadirkan Informasi Akurat Selama Periode Mudik Idul Fitri 2025

Pihaknya telah menyiapkan langkah- langkah strategis untuk mengawal mudik.

Sejumlah pengendara roda dua keluar dari kapal di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, Jumat (21/3/2025). Sebagian warga memilih mudik lebih awal di hari pertama libur sekolah untuk menghindari penumpukan penumpang pada puncak arus mudik yang diperkirakan menjelang penutupan pelabuhan pada perayaan Nyepi di Bali.
Foto: ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
Sejumlah pengendara roda dua keluar dari kapal di Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, Jawa Timur, Jumat (21/3/2025). Sebagian warga memilih mudik lebih awal di hari pertama libur sekolah untuk menghindari penumpukan penumpang pada puncak arus mudik yang diperkirakan menjelang penutupan pelabuhan pada perayaan Nyepi di Bali.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Sebagai salah satu stakeholder utama dalam penyelenggaraan Operasi Ketupat 2025, PT Jasa Raharja turut menyampaikan kesiapan mereka dalam menghadapi arus mudik tahun ini. Direktur Kepatuhan & Manajemen Risiko PT Jasa Raharja, Harwan Muldidarmawan, menjelaskan bahwa pihaknya telah menyiapkan langkah- langkah strategis untuk mengawal mudik dengan aman.

“Diperkirakan akan ada sekitar 146 juta masyarakat yang melaksanakan perjalanan mudik tahun ini. Jasa Raharja telah menyiapkan 2.000 personel yang akan stand by 24 jam selama periode Idulfitri. Kami juga membuka posko di 22 titik rawan dan titik lelah untuk memberikan pelayanan kepada pemudik, terutama yang menggunakan kendaraan roda dua. Jasa Raharja sebagai BUMN menjaga amanah untuk selalu hadir untuk negeri, kami bekerja sama dengan 2.694 rumah sakit di seluruh Indonesia untuk memastikan korban kecelakaan dapat segera tertangani dan mendapat pelayanan medis,” ungkap Harwan.

Baca Juga

Pada kesempatan ini, Harwan ikut menyampaikan informasi tentang program Mudik Aman Sampai Tujuan 2025 BUMN yang pelaksanaannya dikoordinasi oleh PT Jasa Raharja. Diprediksi akan ada lebih dari 100 ribu orang yang ikut serta dalam program mudik gratis ini, yang menggunakan 1.360 armada bus, 90 rangkaian kereta api, dan 26 kapal laut menuju 200 kota tujuan. Peserta mudik akan diberangkatkan secara bertahap pada 25–28 Maret 2025, dengan pelepasan peserta mudik yang menggunakan bus dijadwalkan berlangsung pada Kamis, 27 Maret 2025 di Gelora Bung Karno (GBK) Senayan, Jakarta.

photo
Pelepasan tim peliput mudik 2025. - (Dok. Web)

Jasa Raharja ikut menghadiri acara Pelepasan Tim Liputan Mudik 2025 dari BTV dan Beritasatu yang berlangsung pagi ini di Kantor B- Universe, Jakarta. Pelepasan ini dilakukan oleh Executive Chairman B-Universe, Enggartiasto Lukita, didampingi oleh Direktur Kepatuhan & Manajemen Risiko PT Jasa Raharja Harwan Muldidarmawan, Direktur Kelaikan dan Pengoperasian Pesawat Udara M. Mauludin, serta Kabag Ops Korlantas Polri Kombes Pol. Aries Syahbudin.

Harwan pun mengapresiasi peran media dalam membantu menyampaikan informasi lalu lintas kepada masyarakat. “Kami sangat merasakan manfaat dari program Liputan Mudik yang telah diadakan oleh BTV dan Berita Satu. Apabila ada kejadian kecelakaan lalu lintas, teman-teman media berperan aktif dalam menginformasikan kejadian tersebut, sehingga kami bisa bertindak dengan cepat dan tepat untuk memberikan perlindungan bagi korban kecelakaan, didukung oleh rekan kami di Polri dan Kementerian Perhubungan,” kata dia.

Sebanyak lebih dari 30 personel BTV dan Berita Satu diterjunkan ke berbagai wilayah Jakarta dan daerah lainnya untuk melaporkan kondisi arus mudik dan balik selama periode Idulfitri 2025 mulai hari ini hingga 7 April 2025. Selain itu, lebih dari 100 kontributor di seluruh Indonesia turut memperkuat liputan guna memastikan masyarakat mendapatkan informasi kondisi lalu lintas yang akurat dan terkini.

Dalam sambutannya, Executive Chairman B-Universe Enggartiasto Lukita menekankan pentingnya informasi yang akurat dan real-time bagi masyarakat selama periode mudik.

“Sejak tahun 2023, kami berkomitmen untuk menghadirkan liputan mudik yang informatif dan membantu masyarakat dalam perjalanan mereka. Kami bekerja sama dengan Polri, Kementerian Perhubungan, serta stakeholder lainnya untuk menyampaikan situasi dan kondisi lalu lintas, serta informasi penting bagi para pemudik. Tahun ini, kami juga akan menyampaikan semua informasi ini baik lewat tayangan di BTV dan Beritasatu serta di seluruh platform social media kami dan rekanan yang lain,” ujar Enggar.

 

sumber : Web
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement